.webp)
Jenazah adik kandung Gus Dur, Lily Wahid, telah dimakamkan di kompleks makam keluarga Ponpes Tebuireng di Dusun Tebuireng, Desa Cukir, Diwek, Jombang. Sejumlah tokoh hingga pejabat turut mengantarkan jenazah Lily ke peristirahatan terakhir.
Tokoh yang ikut salah satunya adalah ulama NU asal Sleman, Yogyakarta, KH Ahmad Muwafiq atau Gus Muwafiq. Hadir pula Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Ketua Dewan Pers yang juga mantan Mendikbud M Nuh, hingga Bupati Jombang Mundjidah Wahab.
Lalu, terlihat hadir putri sulung Gus Dur Alissa Wahid dan istri hingga anak-anak KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah. Ada pula pengasuh Ponpes Darul Ulum Tambak Beras Jombang KH Hasib Wahab dan pengasuh Ponpes Mambaul Ma'arif Denanyar Jombang KH Abdussalam Shohib atau Gus Salam, yang juga menjabat Wakil Ketua PWNU Jatim
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum disemayamkan ke peristirahatan terakhir, Lily Wahid disalatkan sebanyak dua kali, yakni di Dalem Kasepuhan dan Masjid Pesantren.
Dalem Kasepuhan merupakan tempat tinggal pengasuh ponpes, yang saat ini menjadi kediaman pengasuh Ponpes Tebuireng Gus Kikin. Salat jenazah di sini diikuti keluarga besar saja. Sedangkan salat jenazah kedua digelar di masjid Pesantren Tebuireng, yang berada di depan pesantren.
Pantauan detikJatim di lokasi, proses pemakaman Lily Wahid ini diikuti keluarga besar hingga ratusan petakziah. Proses pemakaman berlangsung dengan khidmat.
Pusara adik kandung Gus Dur ini persis di sebelah timur makam Nyai Hj Nadhifah, istri pengasuh Ponpes Tebuireng keempat, KH A Baidlowi Asro. Nyai Nadhifah merupakan bude Lily Wahid. Karena ayahnya, KH Wahid Hasyim, merupakan adik kandung Nyai Nadhifah.
Di makam ini juga terdapat makam sejumlah tokoh nasional, yaitu KH Hasyim Asy'ari, KH Wahid Hasyim, KH Yusuf Hasyim, KH Salahuddin Wahid atau Gus Solah dan makam KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Sebelumnya, jenazah Lily Wahid diberangkatkan dari rumah duka di Cluster West Covina, Blok SH 6/31, Kota Wisata Cibubur, Bogor, pukul 05.00 WIB. Jenazah adik kandung Gus Dur itu dibawa menggunakan ambulans melalui jalan tol.
Lily wahid wafat di RSCM Jakarta pada Senin (9/5) pukul 16.28 WIB karena sakit jantung. Jenazahnya lebih dulu disalati dan disemayamkan di rumah duka kemarin malam.
(hil/dte)
