.webp)
Di momen Hari Raya Idul Fitri tahun 2022 ini, Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad meminta masyarakat tidak euforia merayakan lebaran. Ini penjelasannya.
"Jangan kita terlalu euforia bergembira karena merayakan lebaran, sehingga kesannya bergembira dengan berlalunya bulan Ramadan. Padahal bulan Ramadan adalah bulan penuh berkah yang harus kita terima kedatangannya dengan penuh kegembiraan. Ibaratnya kita sekarang berpindah dari satu kegembiraan Ramadan menuju kegembiraan Idul Fitri," kata Anwar Sadad dalam keterangannya yang diterima detikJatim, Senin (2/5/2022).
Sadad menjelaskan momen Ramadan dan Idul Fitri memberikan pelajaran penting tentang makna kehambaan manusia kepada Iislam. Dirinya mengutip surat Al Dzariyat ayat 56.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebagaimana firman Allah SWT dalam surah al-Dzariyat: 56, tidaklah kuciptakan jin dan manusia kecuali agar mereka menyembah kepada-Ku," imbuhnya.
Menurut Wakil Ketua DPRD Jatim ini, ibadah yang dijalankan umat islam dengan khusuk di bulan Ramadan harus menunjukkan esensi keberadaan sebagai manusia.
"Dengan memahami keberadaan dan kesejatian penciptaan manusia, semoga pada Idul Fitri ini kita menjadi manusia fitri, yaitu manusia yang kembali pada hakekat sebagai hamba Allah SWT," ungkapnya.
Pria yang masuk bursa Cagub Jatim 2024 ini juga mengimbau, warga tetap menjaga protokol kesehatan selama lebaran ini. Pasalnya, pandemi COVID-19 masih ada, jangan sampai warga lengah.
Di momen Idul Fitri ini, Sadad menjadi imam dan katib salat Id di masjid yang ada di Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Asyhariyah, Desa Curahlele, Kecamatan Balung, Jember.
(iwd/iwd)
