Terminal Patria Kota Blitar menggelar ramp check menjelang Arus Mudik dan Balik Lebaran 2022 ke seluruh armada bus yang ada. Sejumlah bus kedapatan tidak layak jalan. Salah satu bus, selain ban depannya sudah halus dan bautnya ada yang lepas. Selain itu juga ada yang melanggar administrasi seperti penyimpangan trayek.
"Sebagai persiapan mudik lebaran, sesuai arahan Kemenhub, maka bus dilakukan ramp check setiap hari. Sampai 25 April nanti," ujar Kepala Terminal Patria Kota Blitar Verie Sugiharto kepada detikJatim, Selasa (19/4/22)
Verie menyebut untuk sementara ada sekitar 281 kendaraan yang sudah ramp check. Baik kendaraan Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP). Dari jumlah itu, sebanyak 28 kendaraan ketahuan melanggar ketentuan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk temuan dalam ramp check itu didominasi pelanggaran administrasi. Jadi ada penyimpangan trayek jalan pada bus itu," katanya di Terminal Patria Kota Blitar.
Selain itu, ada pula salah satu bus yang dinyatakan kurang layak jalan. Bila tidak segera ditindaklanjuti temuan ini tentu akan membahayakan penumpang. Ban depan bus itu sudah halus dan bautnya ada yang lepas.
Petugas pun meminta supir dan kenek bus itu segera melakukan perbaikan. "Untuk pelanggar trayek tetap bisa jalan setelah dapat sanksi tilang. Yang tidak layak kami suruh perbaikan dulu. Baru yang layak jalan akan kami tempeli stiker," kata Verie.
Diketahui, petugas memeriksa kelengkapan kendaraan dan dokumen administrasi dalam kegiatan ramp check itu. Mulai dari lampu, sein, handle rem, kondisi ban, dan sebagainya. Kemudian, STNK, SIM hingga surat trayek jalan juga dicek oleh petugas.
(dpe/iwd)