Kecelakaan maut terjadi di Jalan Tuban-Bancar KM 16-17 Desa Purworejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban sekitar pukul 02.15 WIB. Mobil Toyota Calya menabrak truk tronton yang sedang parkir. Lokasi kecelakaan dikenal sebagai jalur rawan yang sering merenggut nyawa.
Kasat Lantas Polres Tuban AKP Arum Inambala menyebutkan, jalur lokasi kecelakaan merupakan area black spot. Sebab, selama ini hampir setiap tahun terjadi kecelakaan dengan membawa korban jiwa.
"Kalau kita bicara masalah jalan, ini kan selalu menjadi black spot. Setiap tahun selalu ada. Ini selalu kami angkat setiap rapat, tapi tidak ada tindak lanjut dari balai," ujar Arum kepada detikJatim, Senin (18/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Arum menyebut, jalur tersebut juga hampir tidak ada penerangannya. Kondisi jalan yang lurus juga tidak disertai dengan penghambat kecepatan dan rambu-rambu lali lintas.
"Di lokasi itu penerangannya sangat kurang, marka tidak ada, penghambat kecepatan juga tidak ada. Orang itu kalau sudah jalan lurus, tidak ada jalan berlubang orang pasti maunya ngegas terus. Sedangkan kiri kanan jalan banyak truk parkir. Kita tidak bisa menyalahkan juga," terang Arum.
Menurut Arum, saat terjadi tabrakan sopir mengaku saat itu kondisi sedang gelap dan jarak pandang sangat terbatas. Meski demikian polisi belum menyimpulkan apa penyebab kecelakaan tersebut.
"Katanya pandangannya gelap. Enggak bisa melihat sama sekali. Kami belum bisa menarik kesimpulan, tapi kesimpulan awal yang bisa kami tarik pengendara itu sedang mengantuk," tutur Arum.
Sebelumnya, Kejadian ini berawal ketika mobil Toyota Calya W 1714 QF yang dikemudikan Muhammad Imron (46) berjalan dari arah Rembang menuju Tuban dini hari pukul 02.15 WIB. Ada 9 penumpang di mobil itu.
Sampai di Jalan Tuban-Bancar KM 16-17 Desa Purworejo, Kecamatan Jenu, Tuban ada truk tronton L 9507 UM yang sedang berhenti di sisi kiri bahu jalan.
Tabrakan tak terhindarkan. Calya itu menabrak truk tronton yang dikemudikan Ervan Heri Setiawan yang sedang parkir di bahu jalan hingga kap mobil Calya itu ringsek masuk ke bawah bak truk. Akibatnya, 5 penumpang meninggal dunia dan 4 penumpang luka ringan. Mobil Calya yang harusnya berpenumpang 7 orang ini ditumpangi 9 orang.
(abq/dte)