Ribuan mahasiswa mulai berdatangan di kantor DPRD Jatim sekitar pukul 15.00 WIB. Polisi pun menutup total akses Jalan Indrapura dari kendaraan.
Pantauan detikJatim di lokasi, massa membawa sejumlah atribut unjuk rasa dari bendera organisasi, poster, memakai jas almamater mulai berdatangan.
Para peserta dikawal ketat oleh petugas kepolisian dari Satlantas Polrestabes Surabaya. Ada pula sejumlah mobil pikap bak terbuka dengan pengeras suara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di lokasi, sudah ada sejumlah petugas kepolisian gabungan yang bersiaga. Bahkan, ada juga kawat berduri yang sudah dipasang di halaman DPRD Jatim.
Tidak lama kemudian, massa mahasiswa lainnya menyusul. Sebagian besar datang berkelompok berjalan kaki dari sekitar Jalan Bubutan, ada dari Pasar Turi, juga dari Jalan Pahlawan.
Tiga lokasi itu juga menjadi lokasi parkir sepeda motor para mahasiswa ini. Seperti di Jalan Bubutan. Jalur sebelah kiri di kawasan Koblen ditutup untuk parkir kendaraan.
Akibatnya, lalu lintas kendaraan tersendat. Hanya ada satu jalur kanan menuju Alun-alun Contong di Jalan Bubutan yang bisa digunakan.
Karena massa sudah berdatangan, polisi pun menutup seluruh akses ke Jalan Indrapura. Pengendara dari Bubutan maupun dari Pasar Turi arah Perak dialihkan.
Seluruh kendaraan yang hendak menuju Jalan Indrapura pun diputar balik melewati Kantor Bank Indonesia (BI) menuju ke Jalan Pahlawan.
Sebagian kendaraan pun memilih meneruskan perjalanan ke arah Jalan Stasiun Kota.
(fat/fat)