Misterius, dari Mana Bangkai 20 Sapi Mengambang di Pantai Camplong Berasal?

Misterius, dari Mana Bangkai 20 Sapi Mengambang di Pantai Camplong Berasal?

Kamaluddin - detikJatim
Kamis, 14 Apr 2022 13:35 WIB
bangkai sapi di pantai camplong sampang madura
Polisi memeriksa salah satu bangkai sapi yang mati di Pantai Camplong Sampang (Foto: Kamaluddin/detikJatim)
Sampang -

Temuan puluhan bangkai sapi mengambang di Pantai Camplong mengagetkan warga Dusun Lengser, Desa Darma, Kecamatan Camplong, Sampang. Pertama kali sapi-sapi itu ditemukan pada Kamis Subuh tadi. Tapi dari mana sapi-sapi itu berasal?

Sampai saat ini pihak kepolisian masih berkoordinasi dengan pihak terkait baik dengan Dinas Peternakan maupun dengan pihak Keamanan Laut dan Polairud Sampang untuk melakukan penanganan dan penyelidikan tentang bangkai 20-an sapi yang mengambang itu.

Kapolsek Camplong AKP Budi Nugroho menjelaskan, sapi-sapi itu pertama kali ditemukan oleh nelayan setempat yang baru pulang melaut. Seiring arus laut yang mengarah ke pantai, bangkai puluhan sapi itu akhirnya mengambang di dekat daratan dan menjadi perhatian masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sampai saat ini pihak kepolisian setempat belum mengetahui dari mana sapi-sapi itu berasal dan bagaimana hewan-hewan itu mati. "Yang jelas sapi ini bukan milik warga setempat. Kalau asal sapi sampai sekarang masih belum jelas dari mana," ujarnya kepada detikJatim, Kamis (14/4/2022).

Berdasarkan hasil pendataan yang dilakukan polisi di beberapa titik Pantai Camplong, sedikitnya ada 20 ekor sapi yang mati. Untuk melakukan penanganan, pihaknya masih terus melakukan koordinasi dengan dinas dan pihak terkait di Kabupaten Sampang.

ADVERTISEMENT

"Saya masih koordinasi sama Dinas Peternakan setempat, Kamla, dan Polairud Sampang. Tapi jika dilihat dari kondisinya, sepertinya ini masih baru (Belum lama mati) karena belum menimbulkan bau menyengat," tegasnya.

Puluhan sapi mati yang terdampar di Pantai Camplong itu otomatis menjadi tontonan warga. Latif salah satu warga Camplong mengaku melihat tumpukan sapi mengambang itu sekitar pukul 07.00 WIB. Awalnya dia mengira sapi-sapi itu adalah tumpukan sampah.

Sementara salah satu nelayan setempat laonnya Nimo mengaku melihat sapi sapi-sapi itu mati mengambang di tengah laut sejak Subuh. Waktu itu ketika dia hendak pulang dari melaut melihat puluhan bangkai sapi mengambang itu masih berada di tengah laut.




(dpe/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads