Kondisi COVID-19 yang semakin landai di Indonesia membuat masyarakat dapat kembali melakukan berbagai aktivitas sosial. Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan hal ini harus disyukuri sebab memberikan peluang untuk mendapatkan pahala yang berlimpah, khususnya di bulan Ramadan.
"Kota Mojokerto sudah level 1 PPKM, sehingga kegiatan pelaksanaan peribadatan di masjid, musala dan langgar sudah bisa dilaksanakan dengan kapasitas 100% penuh, ini wajib kita syukuri bersama," ujar Ning Ita dalam keterangan tertulis, Rabu (13/4/2022).
Hal tersebut ia sampaikan usai mengikuti kegiatan salat subuh berjemaah dalam Safari Ramadan di Masjid Darul Mukminin, Kelurahan Gunung Gedangan, Kecamatan Magersari. Ia pun berharap situasi pandemi terus membaik, agar masyarakat di daerah lain dapat kembali menggelar kegiatan di masjid masing-masing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semoga kondisi seperti ini terus berjalan terus membaik dan segera bebas dari pandemi, karena masih banyak saudara-saudara kita di daerah lain yang tidak level 1 masjidnya belum bisa diisi penuh seperti disini. Kota Mojokerto sudah level 1 sehingga kegiatannya bisa lebih leluasa kapasitas 100%," pungkasnya.
Dengan kondisi Kota Mojokerto yang berstatus PPKM level 1, Ning Ita mengumumkan peringatan Nuzulul Qur'an yang akan digelar pada 18 April 2022 mendatang akan diselenggarakan secara tatap muka dan dapat dihadiri oleh warga Kota Mojokerto. Kegiatan ini nantinya akan digelar di Masjid Jami' Al Fattah dan menghadirkan ulama kondang asal Yogyakarta Gus Miftah sebagai pembicara.
Ning Ita juga meminta jemaah untuk bersama-sama mendoakan kelancaran pembangunan di Kota Mojokerto. Menurutnya, ikhtiar batin berupa doa-doa dari warga akan mendukung kesuksesan pelaksanaan pembangunan fisik yang diupayakan pemerintah.
Selain untuk bersilaturahmi dengan jemaah Masjid Darul Mukminin, kedatangan Ning Ita bersama jajarannya juga untuk meninjau kondisi masjid ini. Masjid Darul Mukminin adalah salah satu penerima bantuan dana hibah Kota Mojokerto tahun 2022 sebesar Rp 100 juta yang rencananya akan digunakan untuk pembangunan serambi masjid.
(akd/ega)