Menegangkan, Damkar Trenggalek Evakuasi Sarang Tawon Vespa di Rumah Warga

Menegangkan, Damkar Trenggalek Evakuasi Sarang Tawon Vespa di Rumah Warga

Adhar Muttaqin - detikJatim
Selasa, 12 Apr 2022 11:37 WIB
Ptugas Damkar evakuasi sarang Tawon Vespa di Trenggalek
Satpol PP dan Kebakaran Trenggalek evakuasi sarang Tawon Vespa di rumah warga (Foto: Adhar Muttaqin/detikJatim)
Trenggalek -

Satuan Polisi Pamong Praja dan Kebakaran (Satpol PPK) Trenggalek menerjunkan tim pemadam mengevakuasi sarang Tawon Vespa di salah satu rumah warga. Proses evakuasi dilakukan malam hari untuk meminimalisir risiko.

Kepala Satpol PPK Trenggalek Stefanus Triadi Atmono mengatakan bahwa sarang tawon itu berada di atap rumah milik Sahar Musyafak di Jalan Diponegoro, Kelurahan Sumbergedong, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek.

"Keberadaan sarang tawon di atap rumah ini dikhawatirkan membahayakan lingkungan sekitar. Sengatannya bisa berdampak serius. Evakuasinya tadi malam," kata Triadi Atmono, Selasa (12/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ptugas Damkar evakuasi sarang Tawon Vespa di TrenggalekPtugas Damkar evakuasi sarang Tawon Vespa di Trenggalek (Foto: Adhar Muttaqin/detikJatim)

Untuk mengevakuasi sarang tawon itu, petugas Damkar harus naik ke atap. Mereka harus memakai alat pelindung diri. Tentu saja ini bukan proses yang mudah dilakukan.

Lokasi sarang Tawon Vespa itu pun tidak mudah dijangkau. Sarang itu berada di bagian paling ujung atap tepat di bagian sudut luar di bawah genting. Sehingga petugas sempat kesulitan untuk menjangkaunya.

ADVERTISEMENT

Setidaknya ada tiga petugas yang mengevakuasi sarang tawon itu. Satu petugas bertugas menerangi, satu petugas lainnya mengeksekusi. Proses evakuasi itu membutuhkan waktu sekitar 20 menit.

"Kami bersyukur sarang tawon berhasil dievakuasi," kata Triadi Atmono.

Dijelaskan evakuasi sarang tawon vespa ini sengaja dilakukan pada malam hari untuk meminimalisir adanya serangan balik dari koloni tawon tersebut pada lingkungan sekitarnya.

"Karena ini bukan tindakan yang darurat, maka kami lakukan malam hari. Beda dengan kebakaran, saat itu dilaporkan maka saat itu juga kami harus ke lokasi," ujarnya.




(dpe/fat)


Hide Ads