.webp)
Puluhan mahasiswa dari BEM lintas kampus di Banyuwangi demo 11 April di Gedung DPRD Banyuwangi. Mereka meminta harga minyak goreng dan bahan bakar minyak (BBM) diturunkan.
Salah seorang orator menyebutkan naiknya harga pertamax tidak hanya berdampak pada orang-orang berduit. Karena kenaikan harga pertamax itu membuat pertalite langka.
"Imbasnya membuat rakyat kesulitan. Karena itu kami meminta harga pertamax diturunkan," teriak salah satu mahasiswa saat berorasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mahasiswa melakukan demo itu untuk menunjukkan bahwa mereka tidak diam dengan keadaan yang sedang terjadi. Mereka berupaya menyuarakan aspirasi rakyat.
"Rakyat ini kurang perhatian. kami sebagai mahasiswa, sebagai agen of change tidak akan tinggal diam. Kami ingin aspirasi kami diterima," kata perwakilan mahasiswa yang lain, Aris Rahmatullah.
Aksi unjuk rasa ini mendapat atensi pengamanan ketat dari aparat keamanan baik TNI/Polri. Setidaknya ada 250 personel diterjunkan mengamankan aksi demo mahasiswa lintas BEM ini.
Sejumlah anggota DPRD Banyuwangi tampak menemui mahasiswa. Mereka menemui mahasiswa yang berunjuk rasa dan melakukan dialog.
"Kami juga memikirkan kepentingan rakyat. Kami pasti akan kirimkan aspirasi mahasiswa ke Pusat. Karena yang mengambil kebijakan pusat," kata Wakil Ketua DPRD Banyuwangi Michael Edy Hariyanto.
Senada dengan Michael Wakil Ketua DPRD Banyuwangi M. Ali Mahrus menyatakan sebagai representasi rakyat DPRD Banyuwangi datang dalam rangka tugas fungsi amanah rakyat.
Karena menurutnya, di belakang anggota DPRD Banyuwangi ada ribuan rakyat. "Ini adalah gerakan riil menyuarakan aspirasi rakyat. Prosedur menyuarakan aspirasi ke tingkat pusat akan kami lakukan," tegasnya.
Dalam kegiatan itu, polisi melakukan aksi humanis dengan membagi-bagikan bunga kepada mahasiswa. Kapolresta Banyuwangi Kombes Nasrun Pasaribu turut serta membagikan bunga.
Dia bersama para polwan membagikan bunga kepada mahasiswa yang sedang berjuang menyampaikan aspirasi dengan harapan aksi itu berjalan damai.
Turut serta dalam aksi bagi-bagi bunga itu Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Kav Eko Julianto Ramadan serta Danlanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Ansori.
"Ini aksi simpatik kami kepada para mahasiswa. Bentuk apresiasi kami kegiatan aksi demo di Banyuwangi aman," ujar Kapolresta Banyuwangi Kombes Nasrun Pasaribu kepada detikJatim.
(dpe/iwd)
