Bagi siswa SMA yang belum lolos SNMPTN, jangan sedih. Masih ada beragam jalur untuk mendaftar perguruan tinggi negeri (PTN), seperti UTBK-SBMPTN.
Pendaftaran UTBK-SBMPTN telah dibuka sejak 23 Maret hingga 15 April 2022. Bagi calon pendaftar yang masih bingung memilih jurusan, Universitas Negeri Surabaya (Unesa) memberikan 8 tips untuk menaklukan UTBK.
Simak penjelasannya dari Kepala program studi (Kaprodi) Bimbingan Konseling Unesa, Retno Tri Hariastuti berikut ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Kenali Diri Sendiri
Retno mengatakan, calon pendaftar perlu memahami diri dan potensi diri sebelum menentukan prodi atau jurusan. Terutama minat dan bakat.
"Cobalah bertanya pada diri sendiri, apa aktivitas kesukaan atau hobi kita selama ini? Kita biasanya mahir di bidang apa? Lalu, profesi atau pekerjaan apa yang paling kita sukai nanti?," kata Retno, Jumat (8/4/2022).
2. Saran Orang Terdekat
Jika masih ragu dengan potensi serta bakat sendiri, Anda bisa meminta meminta saran atau masukan orang terdekat. Seperti orang tua, guru, dan lain-lain.
"Bisa juga berdiskusi dengan guru," kata Retno.
3. Identifikasi Prodi
Setelah memahami potensi diri, cari tahu prodi yang berkaitan dengan potensi Anda. Kemudian, telusuri apa saja yang dipelajari di prodi tersebut.
Misalnya, jika Anda memiliki kemampuan dan minat untuk berkarir di bidang olahraga, maka pilih prodi yang berkaitan dengan olahraga. Begitu pula dengan peminatan lainnya.
"Jangan hanya berpikir bagaimana cara bisa lolos di prodi tertentu, tetapi pikirkan juga proses kuliah, lulus, dan setelah lulus nanti," ujar dia.
4. Riset Keketatan Prodi
Buatlah daftar prodi-prodi yang berkaitan dengan kemampuan, minat, dan karir masa depan. Kemudian, lakukan riset keketatan prodi untuk mengetahui tingkat persaingannya dan sesuaikan dengan kemampuan.
"Biasanya, prodi dengan keketatan sedang atau rendah, memiliki peluang lolos lebih besar," tutur Retno.
5. Analisis Jenis Tes UTBK-SBMPTN
Setelah menentukan prodi, peserta juga harus manganalisis jenis tes yang akan diujikan dalam UTBK. Ini bisa memudahkan dalam belajar dan menjawab soal-soal ujian.
"Seperti Tes potensi skolastik (TPS), Tes kemampuan Bahasa Inggris, dan Tes kemampuan akademik (TKA). Ketiganya perlu dipahami," jelas Retno.
6. Perhatikan Portofolio
Peserta juga perlu memperhatikan portofolio yang akan diunggah untuk mendaftar prodi tertentu. Seperti prodi seni rupa, olah raga, seni tari, dan lain-lain.
"Ada baiknya mengunggah portofolio yang berkaitan dengan prodi yang dipilih," jelas dia.
7. Pahami Kelompok Ujian UTBK
Kelompok ujian pada UTBK dibagi menjadi tiga. Yakni Kelompok ujian Sains dan Teknologi (Saintek), Sosial dan Humaniora (Soshum), dan ujian campuran (Saintek dan Soshum).
8. Pelajari Soal UTBK-SBMPTN tahun sebelumnya
Sebagai bahan latihan, peserta bisa mempelajari jenis soal tes tahun-tahun sebelumnya. Baik belajar sendiri, kelompok, atau dengan tutor. Semakin banyak belajar dan berlatih, peserta akan semakin baik menjawab soal-soal UTBK.
"Agar persiapan tidak sia-sia, peserta perlu memperhatikan semua tahapan dan tanggal penting yang ada di laman pendaftaran SBMPTN. Selesaikan tahapan sesuai prosedur," pungkas Retno.
(hse/iwd)