Warga Surabaya Tewas Dalam Mobil di RSUD Soegiri Sudah 2 Hari Tak Pulang

Warga Surabaya Tewas Dalam Mobil di RSUD Soegiri Sudah 2 Hari Tak Pulang

Eko Sudjarwo - detikJatim
Kamis, 07 Apr 2022 10:45 WIB
Warga Surabaya ditemukan meninggal dunia dalam mobil yang terparkir di RSUD dr Soegiri Lamongan
Mobil yang terparkir di RSUD dr Soegiri Lamongan (Foto: Eko Sudjarwo/detikJatim)
Lamongan -

Warga Surabaya ditemukan tak bernyawa di dalam sebuah mobil yang terparkir di area parkir depan RSUD dr Soegiri Lamongan. Ternyata, korban sudah dua hari tak pulang ke rumahnya.

Data yang dihimpun, korban adalah Suhartoyo, warga Tambaksari, Surabaya. Ia ditemukan di mobil Pajero bernopol S 1697 LA. Korban ditemukan di bagian tengah mobil dengan posisi duduk.

"Korban ditemukan di dalam mobil Rabu malam (6/4/2022). Diketahui 2 hari lalu pamit ke keluarganya untuk ke Gresik karena ada urusan bisnis," kata Kapolsek Lamongan Kota Kompol Fandil kepada wartawan, Kamis (7/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena tidak kunjung pulang, keluarga akhirnya berusaha mencari keberadaan korban dari GPS yang terpasang di mobil. Lalu, diketahui jika korban sedang berada di area parkir RSUD dr. Soegiri Lamongan. Pihak keluarga kemudian menghubungi RSUD untuk memastikan keberadaan mobil tersebut.

"Petugas satpam dan keluarga memastikan keberadaan mobil tersebut di lahan parkir dan di dalam mobil yang terkunci dari dalam ternyata ada seseorang yang diduga sudah meninggal dunia di kursi atau jok tengah," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Mendapati kenyataan ini, satpam dan keluarga korban kemudian melaporkan apa yang mereka lihat ke polisi Lamongan. Polisi kemudian mendatangi lokasi dan bersama pihak RSUD membuka mobil dan mengevakuasi tubuh korban ke Kamar Mayat RSUD dr Soegiri serta memasang garis polisi di mobil korban.

"Hasil otopsi luar untuk sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," imbuh Fandil.

Fandil mengungkapkan kematian korban diduga karena sakit. Hal ini didapat dari keterangan pihak keluarga, jika korban sebelumnya memang sudah dalam keadaan sakit dan memiliki riwayat sakit diabetes dan ventiliver.

"Keluarga tidak menuntut pihak manapun juga dan dikuatkan dengan surat pernyataan dari pihak keluarga," kata Fandil.




(hil/iwd)


Hide Ads