Rasa sakit yang dirasakan Nurlasiadi (35) benar-benar tak bisa dilupakan. Meski gelas di dalam perutnya sudah dikeluarkan, dia masih bisa merasakan sakitnya.
Untuk mengeluarkan gelas kaca setinggi 8 cm dan diameter sekitar 3 cm itu, pria asal Dusun Rowo Tengu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Semboro, Jember itu dioperasi di RSD Balung.
"Saya ndak kuat sebenarnya, karena habis-habisan buat berobat namun tidak ada hasilnya. Pengobatan awal saya ke mantri," urainya kepada detikJatim, Rabu (6/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nurlasiadi mengaku tidak tahu bagaimana gelas kaca itu bisa berada di dalam perutnya. Ia menduga kejadian di luar nalar itu disebabkan karena ilmu santet.
![]() |
"Saya tidak punya musuh, tapi kok masih ada orang tega melakukan hal itu (kiriman santet) kepada saya. Sedangkan saya orang tidak punya," katanya sambil menangis.
Meskipun sudah dioperasi dan gelas kaca dalam perutnya sudah dikeluarkan, Nurlasiadi mengatakan masih proses pemulihan.
"Karena sakit ini, saya sekarang masih pemulihan. Harta benda sudah ludes. Semoga berikutnya cepat sembuh," ucapnya.
(dte/dte)