Jembatan Lembah Dieng di Kota Malang yang pilarnya putus belum diperbaiki. DPRD Kota Malang memberikan deadline untuk perbaikan.
Jika pekan ini belum diperbaiki, maka pekan depan pengembang dan dinas terkait akan dipanggil.
"Coba kita pantau sampai akhir minggu ini. Kalau tidak ada action, minggu depan pihak-pihak terkait akan kita panggil termasuk dinas PU," ujar Sekretaris Komisi C DPRD Kota Malang, Wanedi kepada detikJatim, Kamis (24/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Wanedi, semua pihak menunggu iktikad baik dari pengembang perumahan, ketika melihat kondisi jembatan yang memungkinkan ambrol, karena satu pilarnya putus tergerus air sungai. Apalagi saat bertemu dirinya di lokasi pascapilar putus, pengembang telah berjanji akan segera melakukan perbaikan jembatan.
"Tinggal iktikad baik pengembang," keluhnya.
Pantauan detikJatim pada Selasa (22/3/2022), hanya terpasang tali rafia sepanjang sisi timur dari jembatan. Tujuannya, agar kendaraan tidak melintas di sisi timur jembatan. Yang di bawahnya merupakan titik pilar penyangga jembatan yang putus.
Selain tali rafia, warga juga meletakkan kursi kayu dan batang bambu sebagai pembatas agar kendaraan tidak melintas.
Karena menjadi akses satu-satunya, banyak kendaraan tetap melintas di atas jembatan. Namun, karena dipasang tali rafia, kendaraan yang akan melintas harus bergantian.
"Tali rafia ini kami pasang bersama warga, agar tidak dilintasi kendaraan. Pilar putus karena hujan deras Jumat kemarin itu," ujar Sutris, penjual buah-buahan yang tak jauh dari jembatan.
Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPRPKP) Kota Malang telah mengecek langsung kondisi jembatan. Pihaknya meminta pengembang Perumahan Lembah Dieng segera melakukan perbaikan.
Karena, status jembatan masih merupakan Prasarana Sarana Utilitas Umum (PSU) perumahan, yang belum diserahkan ke Pemkot Malang.
"Itu (jembatan), merupakan PSU yang belum diserahkan ke Pemkot Malang. Sehingga perbaikan tanggung jawab pengembang perumahan," kata Kadis DPUPRPKP Kota Malang Diah Ayu saat dikonfirmasi detikJatim, Senin (21/3/2022).
Sampai hari ini, detikJatim belum mendapatkan konfirmasi langsung dari pengembang Perumahan Lembah Dieng.
(sun/sun)