.webp)
Setiap minggu pagi, warga Kota Santri kini bisa mejeng menggunakan motor gede (moge) kendaraan dinas Polres Jombang. Tidak hanya bebas berfoto, mereka juga berpeluang mendapatkan hadiah setiap awal bulan.
Sejumlah kendaraan dinas Polres Jombang itu dipajang di trotoar depan Mapolres Jombang, Jalan KH Wahid Hasyim setiap hari Minggu pagi mulai pukul 06.00 WIB. Sehingga masyarakat bebas menggunakannya untuk berfoto dengan latar belakang tulisan 'Jombang the Spirit of Pluralism'.
Jika selama ini masyarakat hanya bisa melihat moge-moge polisi yang keren itu, kini mereka bisa menyentuh langsung dan menungganginya untuk berfoto. Misalnya dengan moge Yamaha Diversion XJ900P dan Yamaha FJR 1300 yang biasa digunakan anggota Satlantas Polres Jombang untuk melakukan pengawalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Foto: Enggran Eko Budianto |
Ada juga moge naked yang garang BMW R 1200 GS Adventure, serta sejumlah motor trail yang biasa dipakai anggota Satuan Samapta Polres Jombang untuk berpatroli.
"Dengan cara ini kami ingin mendekatkan diri kepada masyarakat, supaya masyarakat juga paham tugas-tugas kepolisian dan masyarakat lebih percaya kepada kepolisian," kata Kapolres Jombang, AKBP Moh Nurhidayat kepada wartawan, Senin (21/3/2022).
Antusias masyarakat mejeng dan berfoto moge-moge tersebut juga dimanfaatkan Polres Jombang untuk menyampaikan sejumlah imbauan. Yaitu tentang menjaga keamanan dan ketertiban, serta pentingnya menjaga ketertiban dan keselamatan berlalu lintas.
Tak sekadar berfoto, warga Kota Santri rupanya berkesempatan mendapatkan sejumlah hadiah menarik dari Polres Jombang. Antara lain berupa kompor gas, kipas angin dan setrika listrik.
Caranya cukup mudah, masyarakat cukup mengirimkan foto-foto saat mejeng dengan kendaraan dinas Polres Jombang ke WhatsApp center 081323332022. Foto-foto terbaik sebagai pemenang akan diumumkan setiap awal bulan disertai dengan pemberian hadiah.
"Kami berikan hadiah yang bermanfaat bagi masyarakat sebagai apresiasi sekaligus agar masyarakat lebih bersemangat foto dengan kendaraan dinas kami," terang Nurhidayat.
(iwd/iwd)
