Hujan deras yang mengguyur Sidoarjo dan sekitarnya membuat Jalan Raya Juanda dari arah Terminal 2 ke Aloha banjir. Ketinggian air mencapai 15 hingga 20 cm. Akibatnya banyak motor yang mogok.
Banjir yang mengenangi Jalan Raya Juanda tersebut sepanjang 2,5 km mulai depan rumah makan Tempoe dulu hingga mendekati jalur rel kereta api. Sejumlah motor banyak yang mogok karena nekat menerobos genangan air tersebut. Sebagian dari mereka nekat melakukan contra flow di jalur sebaliknya.
"Melihat banyak sepeda motor yang mogok, saya nekat melakukan contra flow. Agar sepeda motor tidak mogok," kata Waluyo (26) kepada detikJatim, Minggu (20/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal yang sama disampaikan Fahkruddin (24) yang mengaku bahwa sebagian Jalan Raya Juanda yang dari arah Terminal 2 ke Aloha ketika hujan deras selalu banjir. Dirinya tidak mengetahui persis penyebabnya.
"Agar tidak mogok kami bersama pengendara yang lain melewati jalur yang berlawanan arah," kata Fahkruddin.
Sementara itu Kapolsek Gedangan Kompol Samsul Hadir membenarkan bahwa Jalan Raya Juanda dari arah Terminal 2 ke Aloha banjir. Ketinggalan air sekitar 15 hingga 20 cm.
"Banjir ini akibat intensitas hujan yang deras, kami sudah menyiapkan anggota untuk mengatur arus lalu lintas," kata Samsul.
"Kami menghimbau agar masyarakat untuk sementara hendaknya menghindari Jalan tersebut. Bagi roda dua diharapkan melewati pasar Betro, sementara itu bagi roda empat agar melewati jalan tol," tandas Samsul.
(iwd/iwd)