.webp)
Mobil pikap bermuatan minyak goreng terbalik di Jembatan Suramadu. Petugas Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan petugas gabungan lainnya mengerahkan crane untuk mengevakuasi bangkai pikap tersebut.
Tidak hanya minyak goreng muatannya terburai dan tercecer di jalan, kondisi pikap Daihatsu Gran Max putih D 8909 XT itu juga rusak parah. As rodanya patah, bagian kabin penumpang pikap itu juga ringsek, serta kacanya pecah.
Petugas Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak di lokasi menggandeng petugas Dishub dan petugas lainnya melakukan evakuasi. Sebuah alat berat jenis crane didatangkan ke lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepada detikJatim, salah satu petugas Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak mengatakan, bangkai pikap yang terbalik itu dievakuasi ke Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak. Sedangkan truk boks hijau yang menabrak pikap itu masih di lokasi.
Setelah proses evakuasi itu, lalu lintas di jalur arah Madura maupun Surabaya yang tadinya sempat merambat lambat laun lancar. Sementara, minyak goreng yang masih berceceran di jalan dibiarkan begitu saja tanpa ada tindakan tertentu seperti membubuhkan pasir atau material lainnya.
Kasatlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKP Eko Adi Wibowo membenarkan, pikap bermuatan minyak goreng itu ditabrak dari belakang. Truk boks dan pikap itu melaju di jalur yang sama, dari utara atau dari Madura ke Selatan atau Surabaya.
"Jadi kecelakaan itu terjadi 14.30 WIB melibatkan pikap Daihatsu Gran Max itu dengan truk boks Hino. Jadi truk boks ini karena jalan menurun dan kurang hati-hati di KM 1.600 Suramadu menabrak pikap ini," kata AKP Eko kepada detikJatim.
Akibat tabrakan itu, pikap Gran Max itu terpelanting hingga ke jalur sebaliknya, yakni jalur dari Surabaya arah Madura, kemudian terbalik. Tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan itu. Ihwanur Rifqi pengemudi pikap terbalik itu tidak mengalami luka serius. Demikian halnya Mahbub penumpang pikap itu.
Sebaliknya, Sofyan pengemudi truk boks yang menabrak pikap itu justru mengalami luka pada bagian lutut sebelah kanan dan harus dievakuasi ke RS Muji Rahayu.
(dpe/fat)
