Kecelakaan maut di Tol Dupak KM 4.100 dipicu seorang penumpang bus rombongan peziarah merebut kemudi sopir. Penumpang diketahui bernama Burniat (51). Burniat diduga mengalami depresi.
"Menurut saksi (Pelaku) tiba-tiba depresi," ujar Kasatlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Eko Adi Wibowo kepada detikJatim singkat, Sabtu (5/3/2022).
Sebelumnya kecelakaan maut truk dan bus rombongan peziarah di Tol Dupak arah Waru KM 4.100 pukul 11.30 WIB. Kecelakaan itu menewaskan 3 orang dan korban luka. Rerata para korban mengalami luka di kepala.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasat PJR Dwi Sumrahadi Rakhmanto mengatakan, ada satu penumpang bus rombongan peziarah merebut kemudi bus dari sopir sehingga bus oleng dan kehilangan kendali.
"Jadi bus ini menabrak pembatas jalan tol saat kemudi sopir direbut penumpang. Saat itu bus oleng ke kanan dan akhirnya menabrak truk muat biji plastik yang melintas dari arah berlawanan," tambahnya
Bus pariwisata nopol D 7610 AT yang menabrak truk colt-diesel W 9948 NZ itu mengangkut rombongan peziarah asal Palembang. Rombongan baru berziarah ke makam Sunan Ampel menuju Jombang.
Tiba-tiba salah satu penumpang bus rombongan ziarah bernama Burniat merebut kemudi bus dari sopir. Akibatnya, bus oleng dan kehilangan kendali.
Bus yang tidak terkendali itu melompati guard rail atau pembatas jalan tol. Setelah itu bus menabrak truk colt diesel, yang dikendarai Sujani (48) dan kenek truk bernama Ujang Teguh Pribadi (31), dari arah sebaliknya. Kecelakaan itu tak terhindarkan.
(dpe/fat)