Rute Pesepeda Meninggal di Sidoarjo Mulai Surabaya-Masjid Cheng Hoo Pandaan

Rute Pesepeda Meninggal di Sidoarjo Mulai Surabaya-Masjid Cheng Hoo Pandaan

Suparno - detikJatim
Kamis, 03 Mar 2022 18:46 WIB
seorang pesepeda Tiba-tiba Ambruk-Meninggal di Tanggulangin Sidoarjo
Penanganan pesepeda meninggal di Jalan Raya Tanggulangin sekitar Tanggul Lumpur Sidoarjo, Kamis (3/3/2022). Foto: Istimewa (Dok Polsek Tanggulangin)
Sidoarjo -

Pesepeda ditemukan ambruk dan meninggal di sekitar tanggul Lumpur Sidoarjo, Jalan Raya Tanggulangin, Desa Ketapang, Tanggulangin, Kamis (3/3/2022). Dia meninggal saat menempuh rute pergi-pulang Surabaya-Masjid Cheng Hoo, Pandaan.

Yosep (35) warga Lebak Arum Gang 5 No 20, Kenjeran, Surabaya yang ambruk dan meninggal itu sudah pamit ke keluarganya kalau hari ini dia akan bersepeda dengan rute Surabaya-Masjid Cheng Hoo, Pandaan. Itu adalah rute bersepeda jarak jauh pertama bagi Yosep.

Yani Ali Sugito (61) ayah kandung korban yang menceritakan, semasa hidup almarhum memang hobi bersepeda. Tapi biasanya dia hanya bersepeda di seputar Surabaya saja dan tidak pernah sampai terlalu jauh. Dia sendiri sebenarnya tidak setuju dengan niat anaknya itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semalam itu sempat pamit ke istrinya, sempat pamit juga ke saya. Katanya mau bersepeda ke Masjid Cheng Hoo, Pandaan. Sama teman-temannya di sekitar rumah saja. Saya sudah menyarankan supaya tidak usah, karena memang tidak pernah sampai jarak jauh," katanya.

Yosep ambruk bersama sepedanya di sekitar Tanggul Lumpur Sidoarjo, di Jalan Raya Tanggulangin, Desa Ketapang, Tanggulangin, Kamis pagi pukul 08.50 WIB.

ADVERTISEMENT

Berdasarkan keterangan saksi, pemilik lapak agen kelapa muda di TKP, Yosep sempat melambatkan laju sepedanya. Begitu sampai di depan lapak itu Yosep tiba-tiba ambruk bersama sepedanya.

Sebelumnya, Yosep (45) ditemukan meninggal di dekat lapak agen kelapa muda di sekitar tanggul Lumpur Sidoarjo, Jalan Raya Tanggulangin, Desa Ketapang, Tanggulangin.

Menurut Awam (54), pemilik lapak agen kelapa muda yang menjadi saksi peristiwa itu, Yosep yang diduga bersepeda sendiri dari selatan ke utara atau dari arah Malang menuju Surabaya, tiba-tiba melambatkan laju sepeda.

Pesepeda itu memakai setelan kaus jersey panjang merek TOB dipadu celana pendek khusus bersepeda dengan gradasi warna kuning dan hitam. Di sampingnya terdapat helm sepeda merah silver, dan di dahi pria itu masih terpasang kacamata UV.




(dpe/fat)


Hide Ads