.webp)
Seorang pengendara motor nekat bermain HP saat melintasi rel kereta api (KA) tanpa palang pintu. Walhasil, korban menabrak gerbong KA Dhoho Penataran dan tewas di lokasi kejadian.
Kecelakaan itu terjadi di perlintasan tanpa palang pintu Kelurahan Bence, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar Selasa (1/3/2022). Tepatnya saat KA Dhoho Penataran 367 melintas dari Blitar tujuan Malang. Atau dari arah barat menuju timur.
"Kejadian laka KA sekitar pukul 08.45 WIB. Saksi mata melihat, korban bermain HP saat melintasi rel dari arah utara ke selatan. Sehingga tidak sadar ada KA Dhoho Penataran yang melintas dari barat ke timur," jelas Kasatlantas Polres Blitar, AKP I Putu Angga Feriyana saat dikonfirmasi detikJatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban atas nama Yunita Kurnia Dewi (19). Dia berkendara dan melintasi rel dari arah utara ke selatan dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario dengan nomor polisi AG 4728 KAU.
"Korban menabrak gerbong ketiga," papar Angga.
Akibatnya, korban dan sepeda motornya terseret sejauh 6 meter. Korban tewas usai terjatuh dengan kondisi penuh darah dari bagian kepala. Sementara itu, sepeda motornya mengalami kerusakan parah di bagian depan.
"Korban tewas di lokasi kejadian dan jenazah kami evakuasi di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi. Kematiannya akibat benturan keras yang mengakibatkan luka dalam di bagian kepala," ungkap Angga.
Angga menjelaskan, frekuensi kecelakaan KA makin tinggi. Terutama di lintasan sebidang tanpa palang. Karenanya, pihak kepolisian mengimbau agar para pengendara lebih waspada dan hati-hati ketika melintasi rel tanpa palang.
"Pastikan kondisi aman. Kalau perlu, berhenti dulu. Tengok kanan kiri. Jika sudah pasti aman, baru perlahan berjalan melintasi rel," pungkasnya.
(hse/iwd)
