.webp)
Seorang balita di Banyuwangi ditemukan tewas mengambang di sungai Sukowidi, Banyuwangi. Korban tewas tenggelam karena terlepas dari pengawasan neneknya.
Korban yakni AX warga warga Jalan Sawo Indah, Kelurahan Kertosari, Kecamatan Banyuwangi. Balita berusia 3,5 tahun itu merupakan anak dari pasangan Fahrur Afiliawan (32) dan Putri Cempaka Akhir (32).
Kasi Humas Polresta Banyuwangi Iptu Lita Kurniawan mengatakan jasad balita itu pertama kali ditemukan warga setempat. Saat ditemukan, balita malang itu dalam posisi tengkurap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memang benar ada penemuan mayat bocah yang diduga tenggelam di sungai Sukowidi," ujar Lita kepada detikJatim, Minggu (27/2/2022).
Usai penemuan itu, warga kemudian melapor. Tak lama petugas langsung ke lokasi dan berupaya rumah korban yang ternyata tak jauh dari lokasi.
Menurut Lita, Korban memang dititipkan ke rumah neneknya yang bernama Nurcahyo Sri Hartati (64). Rumah nenek korban beralamat di Jalan Tangkuban Perahu, Perumahan Alam Elok, Lingkungan Karangagung, Singotrunan, Banyuwangi.
Sebelum meninggal, korban diketahui menginap di rumah neneknya itu. Sedangkan kedua orang tuanya pergi ke Jember.
Sebelum tewas, korban sebenarnya masih disuapi oleh neneknya. Namun balita itu terlepas dari pengawasan. Saat hilang neneknya bahkan sempat mencari ke sejumlah rumah tetangganya.
"Setelah disuapi korban lepas dari pantauan neneknya. Balita itu tidak diketahui pergi kemana sampai neneknya menanyakan ke sejumlah tetangga," terangnya.
Polisi telah melakukan olah TKP. Keluarga enggan melakukan autopsi dan menerima kematian anaknya sebagai kecelakaan.
"Kami sudah serahkan jenazah korban ke keluarga,"pungkas Lita.
(abq/iwd)
