Sebuah becak bermotor (bentor) yang mengangkut dua penumpang, tertabrak pikap di jalur Mojokerto-Pasuruan. Kecelakaan ini mengakibatkan satu penumpang bentor tewas, sedangkan pengemudinya menderita luka di kepala.
Kanit Laka Satlantas Polres Mojokerto Iptu Wihandoko mengatakan, bentor melaju dari arah Mojokerto menuju Pungging atau dari barat ke timur. Bentor yang dikemudikan Juwadi (67), warga Desa Tunggalpager, Pungging, Mojokerto tersebut mengangkut dua penumpang.
Yaitu Lainah (62) dan Sampeni (70), keduanya warga Desa/Kecamatan Pungging, Mojokerto. Sampai di jalur Mojokerto-Pasuruan, tepatnya di Desa Tunggalpager sekitar pukul 15.30 WIB, bentor mendadak oleng ke kanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat bersamaan, datang pikap nopol W 8417 DT yang dikemudikan Muhammad Sodiq (32), warga Desa Bulukandang, Kecamatan Prigen, Pasuruan dari arah berlawanan. Sehingga tabrakan tak terhindarkan.
"Keterangan pengemudi, tiba-tiba pandangannya gelap sehingga bentor oleng ke kanan dan tertabrak pikap," kata Wihandoko kepada wartawan, Sabtu (19/2/2022).
Kecelakaan tersebut, lanjut Wihandoko, mengakibatkan pengemudi pikap dan penumpangnya, Lainah menderita luka di kepala. Nahas, Lainah tewas di RSUD Prof dr Soekandar, Mojosari, Mojokerto.
Sampeni juga menderita cedera di kepala. Saat ini, korban menjalani operasi di rumah sakit yang sama.
"Korban (Lainah) meninggal saat perawatan di rumah sakit. Pengemudi bentor luka-luka di kepala," terangnya.
Setelah melakukan olah TKP dan menggali keterangan dari para saksi, polisi mengevakuasi bentor yang rusak parah ke kantor Unit Laka Satlantas Polres Mojokerto. Pikap dan sopirnya juga diamankan polisi.
(iwd/iwd)