SMA Negeri 2 Lamongan ditutup usai 14 siswanya terpapar COVID-19. Kini, seluruh proses pembelajaran digelar secara daring.
Penutupan sekolah di Jalan Veteran ini dilakukan mulai Senin (14/2/2022) hingga Jumat (18/2/2022) mendatang.
"Sekolah ditutup mulai hari ini sampai hari Jumat besok," kata Kepsek SMAN 2 Lamongan Muki kepada wartawan, Senin (14/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekolah ini ditutup usai diketahui ada satu siswa dari Duduksampeyan, Gresik, yang terpapar COVID-19 dari keluarganya. Kemudian, Satgas COVID-19 sekolah melakukan tracing pada seluruh siswa.
Akhirnya diketahui ada 14 siswa yang positif Corona.
"Hasil tracing dari keluarga ini, siswa yang bersangkutan diketahui juga terkena, sehingga kami kemudian melakukan tracing ke semua siswa yang ada di kelas dan akhirnya diketahui ada 14 siswa yang terpapar," jelasnya.
Menurut Muki, 14 siswa ini masih satu kelas. Selain melakukan tracing ke siswa, pihaknya juga melakukan tes swab ke tenaga pendidik dan tenaga administrasi yang ada di sekolah.
Hasilnya, semua tenaga pendidik dan tenaga administrasi di SMAN 2 Lamongan negatif.
"Guru-guru dan TU aman. Guru dan TU juga kami lakukan tes sebagai bagian dari tracing, dan Alhamdulillah aman," ungkapnya.
Selain menutup sekolah dan menggelar tracing siswa positif COVID-19, Muki menyebut pihaknya juga melalukan sejumlah langkah-langkah. Di antaranya melakukan penyemprotan atau sterilisasi semua lingkungan sekolah.
"Hari ini kami melakukan penyemprotan lingkungan sekolah. Mulai dari ruang kelas dan ruangan lainnya, semua lingkungan sekolah," pungkasnya.
(hil/fat)