Memperingati Hari Pers Nasional, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banyuwangi menggandeng Polresta, TNI dan Pemkab Banyuwangi menggelar vaksinasi booster. Dari rangkaian kegiatan yang digelar awal bulan Februari, terdata 760 pemohon vaksin disuntik vaksinasi ketiga.
Kegiatan ini digelar di RTH Taman Blambangan, Banyuwangi, Rabu (9/2/2022). Vaksinasi digelar sebelum kegiatan tasyakuran dan pemotongan tumpeng, peringatan HPN ke 76 tahun. Peserta vaksinasi, adalah masyarakat umum dan tokoh ulama di Banyuwangi. Salah satunya adalah Ketua PCNU Banyuwangi, KH Moh Ali Makki.
"Ayo vaksin booster pak Kyai. Kami minta ulama bisa memberikan contoh bagi masyarakat," ajak Kapolresta Banyuwangi Kombes Nasrun Pasaribu saat vaksinasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kegiatan vaksinasi booster ketiga ini, kata Kapolresta Nasrun, adalah upaya menggenjot vaksinasi booster ketiga di Banyuwangi. Apalagi, saat ini Banyuwangi sudah masuk level 2 PPKM.
"Total ada 760 pemohon yang sudah di suntik vaksinasi. Seusai ulang tahun PWI ke 76 makanya kita targetkan 760 pemohon vaksinasi yang disuntik," katanya.
"Kami ucapkan terima kasih kepada PWI yang terlibat dalam kegiatan penanganan COVID-19," tambahnya.
Saat ini, kata Kapolresta, pihaknya terus menggerakkan Pamor Keris untuk kegiatan penanganan COVID-19 di Banyuwangi. Tak hanya melakukan vaksinasi booster, Pamor Keris juga menggelar penertiban dan sosialisasi protokol kesehatan.
"Pamor Keris terus bergerak. Tentu kegiatan vaksinasi dan sosialisasi protokol kesehatan terus kita lakukan ke masyarakat," pungkasnya.
Ketua PWI Banyuwangi, Saifudin Mahmud mengatakan, kegiatan vaksinasi booster ini dilakukan sebagai bentuk keikutsertaan wartawan di Banyuwangi dalam upaya penanganan COVID-19 di Banyuwangi.
"Makanya kita kemas kegiatan HPN dengan kegiatan vaksinasi. Hal ini bentuk tanggung jawab kami dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat," tambahnya.
Terpisah, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas mengucapkan terima kasih atas kegiatan vaksinasi booster yang digelar oleh Polresta, TNI dan PWI Banyuwangi. Ini sebagai bukti kegiatan penanganan COVID-19 di Banyuwangi dilakukan secara keroyokan.
"Kami Pemkab Banyuwangi tidak bisa berjalan sendiri. Tentu kontribusi dari seluruh elemen termasuk wartawan," tambahnya.
Ipuk juga mengucapkan selamat hari pers nasional kepada wartawan di Banyuwangi.
"Semoga wartawan semakin bisa menyuarakan kebenaran dan membantu masyarakat melalui pemberitaan yang edukatif, solutif dan menyejukkan," pungkasnya.
(iwd/iwd)