.webp)
Warga Desa Kedungrejo, Muncar, Banyuwangi dikagetkan dengan temuan ular kobra masuk ke ruang tidur warga. Ular sepanjang hampir 1 meter itu ditemukan menyelinap dan bersembunyi di tempat tidur.
Saat dievakuasi, ular kobra itu siap mematuk warga. Beruntung, Tim Reaksi Cepat BPBD Banyuwangi bisa mengevakuasi ular berbisa ini.
Ular itu menyelinap masuk ke rumah Andik warga Dusun Krajan, Desa Kedungrejo, Muncar. Ular itu kemudian bersembunyi di ruang tidur. Karena tidak berani, Andik kemudian melaporkan masuknya ular itu ke BPBD Banyuwangi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami mendapatkan laporan adanya ular masuk ke ruang tidur warga. Langsung kita datang ke sana," ujar Rian Oktafianus, petugas TRC BPBD Banyuwangi kepada wartawan, Selasa (8/2/2022).
Belum diketahui pasti kapan ular tersebut masuk. Namun sesuai pengakuan dari pemilik rumah, ular itu diketahui sejak malam sudah berada di dalam kamar warga itu.
"Sudah sejak semalam katanya. Beruntung tidak sampai disembur dengan bisa pemilik rumahnya," tambahnya.
Kepada petugas TRC BPBD, warga tersebut mengaku akan tidur malam. Namun pada saat berbaring, terdengar suara berisik di tempat tidurnya. Awalnya warga mengira jika suara itu muncul dari tikus. Namun setelah dilihat, rupanya ada ular kobra sepanjang hampir 1 meter berada di bawah tempat tidurnya.
"Warga langsung mengunci kamar. Dan besoknya lapor atau hari ini lapor ke kami," tambahnya.
Meski berukuran kecil, kata Rian, ular kobra ini nampak agresif dan buas. Merasa terancam, sesekali ular jenis kobra sulfur ini mencoba mematuknya.
"Pakai tangan kosong nangkapnya. Tapi pertama saya pakai sapu untuk menghalau agar tidak kabur. Setelah saya tangkap langsung saya masukkan ke karung," tambahnya.
Setelah dievakuasi, ular kobra itu langsung dilepasliarkan ke habitat di areal persawahan. Petugas mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dengan fenomena masuknya ular ke dalam rumah saat musim penghujan ini.
"Kami minta tidak membunuh ya, langsung di usir. Misal tidak berani bisa langsung menghubungi BPBD dan Damkar Banyuwangi," pungkasnya.
(iwd/iwd)
