Dua Motor Adu Banteng di Blitar, Tiga Pelajar Tewas

Dua Motor Adu Banteng di Blitar, Tiga Pelajar Tewas

Erliana Riady - detikJatim
Jumat, 04 Feb 2022 08:58 WIB
Kecelakaan di Blitar
Motor yang terlibat kecelakaan. (Foto: Erliana Riady)
Surabaya - Tiga pengendara yang berstatus pelajar tewas dalam kecelakaan motor di Blitar. Dua motor yang mereka kendarai, terlibat tabrakan adu banteng dalam kecepatan tinggi.

Laka lantas itu terjadi pada Kamis (3/2) sekitar pukul 00.15 WIB di Jalan Raya Tlogo Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar.

Korban yang terlibat laka lantas yakni Moh Agus Solikin (18) warga Desa Tlogo Kecamatan Kanigoro dan Surya Atmaja (18) warga Desa Slumbung Kecamatan Gandusari. Keduanya naik sepeda motor Honda Vario warha putih dengan nomor polisi AG 6450 ML.

Pengendara lainnya, atas nama Achmad Pramudya (19), warga Kelurahan Bendo Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar. Korban naik sepeda motor vario warna hitam dengan nomor polisi AG 2955 QC.

"Jadi Vario putih dari arah barat menuju timur hendak menyalip truk. Namun dari arah timur melaju Vario hitam warna hitam sehingga terjadi benturan yang sangat keras," jelas Kasatlantas Polres Blitar, AKP I Putu Angga Feriyana dikonfirmasi detikjatim, Jumat (4/2/2022).

Ketiga korban, lanjut Angga, mengalami luka parah di bagian kepala. Apa lagi untuk korban atas nama Moh Agus Solikin dan Surya Atmaja, berdasarkan olah TKP, tidak memakai helm.

"Ketiganya berstatus pelajar. Kami tidak menemukan SIM C. Dan lebih fatal lagi, dua korban tidak memakai helm. Semua korban kami evakuasi ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar," tambahnya.

Selang beberapa saat usai mendapatkan pertolongan pertama di IGD rumah sakit, satu per satu korban dinyatakan meninggal dunia. Ini akibat pendarahan di bagian kepala yang menyebabkan kondisi para korban kritis dan tidak bisa diselamatkan jiwanya.

"Ketiga korban oleh tim medis rumah sakit dinyatakan meninggal akibat pendarahan di bagian kepala. Semoga ini bisa menjadi pelajaran bagi semua pengendara, pentingnya memakai helm dan menjaga kecepatan di jalan raya. Pastikan juga mengetahui situasi lalin dari depan, sebelum memutuskan menyalip kendaraan lainnya," pungkasnya.


(hil/iwd)


Hide Ads