Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menginstruksikan warga menggelar kerja bakti massal, Minggu (30/1/2022). Kegiatan ini mengantisipasi nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya Agus Hebi Djuniantoro mengatakan kerja bakti massal ini membenarkan arahan Wali Kota Eri Cahyadi. Selain melibatkan warga setempat, pihaknya juga akan menggandeng Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Surabaya.
Hebi menambahkan kegiatan ini akan dilakukan di RT/RW secara serentak di 31 kecamatan dan 154 kelurahan. Adapun sasarannya yakni saluran air dan genangan yang dijadikan sarang nyamuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Arahan dari pak wali kota, agar DLH bersama DSDABM serta warga di RT/RW melaksanakan kerja bakti bersama membersihkan saluran dan lingkungan untuk mengantisipasi genangan dan DBD," kata Hebi, dalam keterangan resminya, Sabtu (29/1/2022).
Menurut Hebi, sebenarnya warga sudah rutin melakukan kerja bakti secara mandiri setiap pekannya. Namun kerja bakti itu perlu ditingkatkan lagi apalagi saat ini memasuki musim penghujan yang rawan dengan DBD.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak lagi membuang sampah sembarangan setelah kerja bakti dilakukan. Sebab hal itu akan membuat saluran mampet dan saluran air menjadi tergenang lagi.
"Kami mengimbau kepada masyarakat, setelah kerja bakti tidak ada lagi orang yang membuang sampah sembarangan. Kemudian kami berharap salurannya dijaga. Kalau salurannya mampet kan nanti juga akan membahayakan warga, apalagi saat ini musim penghujan. Kalau tergenang, itu bisa menyebabkan adanya nyamuk DBD," pungkas Hebi.
(abq/fat)