Puncak musim hujan di wilayah Jawa Timur berlangsung pada Januari hingga Februari 2022. Namun, akhir-akhir, ini cuaca di Surabaya cenderung tak menentu. Di mana kadang hujan, namun kadang terasa terik.
Kasi Data dan Informasi BMKG Klas I Juanda Surabaya Teguh Tri Susanto menyebut meski sedang berada di puncak musim hujan, bukan berarti cuaca selalu hujan. Namun, bisa juga panas karena cuaca setiap harinya memang dinamis.
"Karena cuaca itu dinamis, tergantung mana yang kuat sebagai trigernya atau pemicunya untuk pembentukan cuaca di suatu wilayah," kata Teguh di Surabaya, Jumat (27/1/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Misalnya saja akhir-akhir ini, Teguh menyebut sering terjadi hujan disertai angin kencang. Dia menambahkan angin yang kencang ini dipicu sejumlah hal. Misalnya variasi horizontal dalam tekanan udara.
Teguh pun mengimbau masyarakat untuk senantiasa waspada. Karena, baik cuaca panas ataupun hujan, dia mengajak masyarakat sama-sama bersyukur dan berdoa agar cuaca tidak menimbulkan bencana.
"Baik panas atau hujan, mari jadi manusia yang bersyukur dan berdoa agar cuaca tidak membawa bencana," imbau Teguh.
(hil/fat)