.webp)
Satlantas Polresta Banyuwangi menggelar Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD). Ini meminimalisir nyawa melayang dalam penanganan awal kecelakaan.
Kegiatan pelatihan PPGD ini dilakukan dalam rangka tindak lanjut pelatihan PPGD yang dilaksanakan oleh Ditlantas Polda Jatim.
Kegiatan digelar di halaman Mapolresta Banyuwangi, pada Rabu (26/1/2022). Sebanyak 50 relawan dari Banyuwangi, turut serta dalam kegiatan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolresta Banyuwangi Kombes Nasrun Pasaribu mengatakan, pelatihan ini digelar untuk memberikan pelatihan kepada relawan dan petugas kepolisian dalam penanganan pasca Laka Lantas.
"Kita berikan pemahaman agar korban Laka Lantas tidak sampai parah jika bisa terjadi kecelakaan. Kita gandeng relawan untuk mengurangi fatalitas dalam penyelamatan korban laka," ujarnya kepada detikJatim.
Ditambahkan oleh Kasat Lantas Polresta Banyuwangi Kompol Akhmad Fani Rakhim, relawan diberikan pemahaman tentang berbagai cara penanganan korban kecelakaan. Mulai evakuasi hingga pertolongan pertama kecelakaan.
Sebagai narasumber atau pemateri pelatihan PPGD disampaikan oleh dr Dian Ayu, beserta tim Medis dari Puskesmas Kertosari dan Puskesmas Mojopanggung.
"Tak hanya materi, langsung kita lakukan praktek. Agar memahami bagaimana cara penanganan korban kecelakaan," tambahnya.
Data kecelakaan lalu lintas di Banyuwangi saat ini relatif tinggi. Sehingga diperlukan adanya penanganan yang maksimal agar fatalitas kecelakaan bisa diminimalisir.
"Optimalisasi penanganan pasca kecelakaan wajib dilakukan agar tidak banyak nyawa yang melayang," pungkasnya.
(fat/fat)
