.webp)
Polisi memburu pelaku yang melakukan aksi tabrak lari hingga menewaskan dua orang. Sebelumnya, pengemudi dan penumpang truk bernopol S 7876 UP ditemukan tewas mengenaskan di ruas Tol Ngawi Kertosono KM 622.200 A.
Kasat Lantas PJR Polda Jatim AKBP Dwi Sumrahadi mengatakan, kecelakaan truk pengangkut kunyit ini terjadi di Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Madiun.
"Jadi kejadian kecelakaan, korban meninggal dunia di lokasi dua orang, diduga korban tabrak lari. Kini kita sedang memburu kendaraan yang menabraknya," ujar Dwi saat dikonfirmasi detikJatim, Selasa (25/1/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 06.00 WIB. Saat kejadian, kemungkinan lokasi masih sepi dan belum banyak kendaraan yang lewat. Satlantas PJR Polda Jatim telah menyerahkan kasus kecelakaan tersebut ke Satlantas Polres Madiun.
"Kemungkinan saat kejadian masih sepi kendaraan dan kita sudah serahkan kasus ini ke Satlantas Polres Madiun. Semoga segera terungkap," tambah Dwi.
Kanit Gakkum Laka Lantas Polres Madiun Ipda Nanang Setiawan menyebut, pihaknya tengah memburu pelaku. Satlantas Polres Madiun telah berkoordinasi dengan pihak Jasa Marga untuk melakukan pengecekan CCTV. Saat ini, lanjut Nanang, jenazah telah dievakuasi ke RSUD Caruban.
"Jenazah ada di RSUD Caruban dan saat ini kita fokus pengejaran pelaku tabrak lari ini dengan pengecekan CCTV. Kita koordinasi dengan pihak Jasa Marga," ungkap Nanang.
Saat ditanya berapa jumlah CCTV yang akan dicek, Nanang mengaku masih dalam proses. "Ini masih dalam proses, mohon doanya segera terungkap," harapnya.
Data yang dihimpun detikjatim, dua korban yang meninggal dunia, yakni Sudarto (41) warga Desa Bongsopotro, Kecamatan Saradan, Madiun, yang merupakan pengemudi truk yang mengangkut kunyit. Sedangkan korban lainnya yakni kernet bernama Junianto (44) warga Dusun Godang, Desa Kebonagung, Kecamatan Mejayan, Madiun.
(hil/sun)
