Setahun Wali Kota Eri Pimpin Kota Surabaya, Sederet PR Masih Menanti

Setahun Wali Kota Eri Pimpin Kota Surabaya, Sederet PR Masih Menanti

Esti Widiyana - detikJatim
Rabu, 19 Jan 2022 08:59 WIB
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (Foto: Esti Widiyana/detikcom)
Surabaya -

Kepemimpinan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi hampir memasuki masa satu tahun. Tepat pada 26 Februari 2022. Selama satu tahun menjabat, Eri sudah dibebani banyak PR, khususnya membangkitkan perekonomian Surabaya pulih usai diterpa pandemi COVID-19.

Eri tercatat telah melakukan berbagai gebrakan. Namun, masih banyak PR untuk memajukan Surabaya ke depannya. Apa saja?

Diketahui, Eri kini tengah berfokus di sektor kesehatan dan pendidikan. Di bidang kesehatan, Pemkot Surabaya berkomitmen menyediakan akses layanan kesehatan gratis bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan dalam bidang pendidikan, Eri berkomitmen menyediakan akses pendidikan gratis bagi anak-anak Surabaya. Hal ini juga mendapat dukungan penuh dari berbagai stakeholder.

Berikut sederet PR Wali Kota Eri Cahyadi di tahun 2022:

ADVERTISEMENT

1. Mengantisipasi amukan varian Omicron

Dalam mengantisipasi amukan COVID-19 varian Omicron, Eri memaksimalkan 3T (tracing, testing, treatment) baik ada atau tidaknya Omicron. Swab massal dan swab hunter terus dilakukan. Lalu, Kampung Wani Jogo Suroboyo diaktifkan kembali.

Pihaknya juga telah mempersiapkan tempat isolasi, RS, obat-obatan hingga oksigen. Upaya ini dilakukan sebagai antisipasi melonjaknya varian Omicron seperti varian Delta lalu. Meskipun lebih dari 100% warga Surabaya telah tervaksin COVID-19.

2. Memasang 8 pompa air cegah banjir

Wali Kota Eri berencana akan menambah 8 unit pompa air di tahun 2022. Pompa ini akan dipasang di wilayah yang masih rawan banjir. Terlebih saat hujan deras selama beberapa jam.

"Nambah lah (pompa air). Kalau tahun ini ada sekitar 8 pompa air. Dipasang di kawasan yang rawan banjir, kita fokuskan di sana," kata Eri kepada detikcom di Kantor Transmedia Jatim.

3. Memperbaiki KBS agar menjadi tempat wisata yang lebih bagus

Mantan Kepala Bappeko Surabaya ini juga berencana menggandeng swasta untuk memperbaiki KBS menjadi lebih baik untuk menarik wisatawan pada 2022. Akhir Januari, ia akan bertemu DPRD Surabaya, pemerhati satwa, pemerhati lingkungan, hingga pakar untuk membicarakan KBS ke depannya.

Perbaikan KBS ini rencananya akan dilakukan tahun ini. Pemkot nantinya juga bakal menggandeng investor atau swasta.

"Tahun ini. Dari seluruh masukan DPRD,, pemerhati satwa, pemerhati lingkungan, Insyaallah di bulan akhir Januari kita ketemu, Februari mulai punya bentuk, saran-sarannya," ujarnya.




(fat/fat)


Hide Ads