.webp)
Persis Solo mampu memutus tren negatif di laga tandang. Laskar Sambernyawa mampu menjungkalkan tuan rumah RANS Nusantara FC 1-2.
Laga pekan ke-13 Liga 1 2023/2024 itu berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Kemenangan Persis diperoleh dalam laga panas dan penuh drama. Total ada 10 kartu kuning dan satu kartu merah keluar dari saku wasit Choirudin dalam laga ini.
Tiga poin ini juga membuat Persis memperpanjang rekor positif saat bertemu RANS. Di samping itu, mereka memperbaiki catatan tim yang sulit menang di laga tandang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil ini membuat Persis Solo untuk sementara naik ke peringkat 6 klasemen Liga 1 dengan koleksi 18 poin.
Sementara RANS Nusantara FC gagal mempertipis jarak dengan Madura United di puncak klasemen.
Pasukan The Prestige Phoenix tertahan di posisi 3 klasemen dengan mengemas 22 poin.
Jalannya laga
Tuan rumah RANS Nusantara FC langsung menggebrak di awal laga. Belum lima menit laga berjalan, pergerakan Tavinho dari sisi kanan pertahanan Persis harus dihentikan Diego Barcanda di depan kotak penalti dan berbuah tendangan bebas. Kartu kuning pun dikeluarkan wasit untuk Barcanda.
Sayang peluang dari bola mati tak mampu dimanfaatkan oleh Evandro. Tendangan bebasnya masih melenceng jauh dari gawang.
Peluang kembali hadir di menit 7'. Umpan Maruoka dari tendangan bebas tak mampu disundul sempurna oleh Angelo yang sudah berdiri bebas. Bola masih melebar dari gawang Laskar Sambernyawa yang dijaga M Riyandi.
15 menit laga berjalan, RANS terus mendominasi permainan. Sisi kanan pertahanan Persis menjadi titik serangan utama pasukan Eduardo Almeida. Meski mendominasi, The Prestige Phoenix hanya membukukan 1 tembakan on target.
Gol! Menit 20' Persis justru membuat kejutan. Berawal dari tendangan bebas, umpan Messidoro mampu dikontrol dan diselesaikan dengan baik oleh David Gonzales.
Dia mampu mengecoh beberapa pemain belakang RANS untuk menceploskan bola di sudut yang tak terjangkau Hilmansyah. Skor 0-1 untuk keunggulan Persis.
Unggul satu gol membuat Persis Solo semakin percaya diri. Perlahan mereka mampu menguasai ritme pertandingan.
Sementara RANS yang tersengat gol tim tamu mencoba menyamakan kedudukan. Sayang usaha dari para penyerang RANS gagal menemui sasaran.
Pelatih Eduardo Almeida pun mengubah susunan pemain dengan memasukkan Taufik Hidaya menggantikan Satria yang tak maksimal di belakang.
Menit 38', RANS hampir menyamakan kedudukan. Tendangan bebas Maruoka dari sisi kanan pertahanan Persis masih tak mampu dijangkau Riyandi. Sayang bola masih membentur mistar gawang.
Gol! Upaya RANS menyamakan kedudukan berbuah hasil di menit 45'. Kemelut di depan gawang Persis mampu dimanfaatkan Paulo Sitanggang. Bola liar dapat disambar Paulo Sitanggang untuk membuat skor imbang 1-1. Skor ini bertahan hingga babak pertama usai.
Babak kedua berjalan RANS langsung dapat peluang lewat tendangan bebas dari depan kotak pinalti Persis. Sayang sepakan pemain RANS masih melebar di sisi kiri gawang Laskar Sambernyawa.
Persis pun tak tinggal diam. Mereka terus merangsek dan mencoba mencari gol. Sayang upaya para penyerang Persis masih mentah.
Di kubu RANS, pelatih Almeida melakukan perubahan. Abdul Rahman ditarik keluar masuk Erwin Ramdani untuk menambah daya gedor.
Leonardo Medina pun merespons strategi lawan dengan memperkuat lini tengah. Sulthon yang bertipikal lebih bertahan masuk untuk menggantikan Arapenta.
Persis Solo hampir saja unggul andai sepakan Messidoro dari dalam kotak penalti tak digagalkan bek RANS. Hingga menit 65' skor masih imbang 1-1.
Gol! Persis Solo berbalik unggul di menit 72' lewat kerja sama apik antara Sidibe dan Messidoro berbuah gol. Umpan Sidibe tak disia-siakan Messidoro yang berlari dari second line untuk menjebol gawang Hilmansyah. Tim tamu unggul 1-2.
Petaka untuk RANS datang semenit berselang. Marckho dikartu merah langsung oleh wasit karena sengaja menginjak Faqih.
Meski bermain dengan 10 orang, RANS masih mampu memberikan perlawanan. Menit 75', mereka hampir menjebol gawang Persis. Sayang dua kali upaya pemain RANS membentur tiang gawang.
Keunggulan pemain ini dimanfaatkan dengan baik oleh Persis. Mereka mencoba mendikte pertandingan sambil sesekali melancarkan serangan untuk menggandakan keunggulan.
(apl/aku)
