Persis Solo resmi mengirimkan surat yang ditujukan kepada Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk menuntut Kongres Luar Biasa (KLB). Menurut media officer Persis Solo, Bryan Barcelona, surat itu dikirim pada Selasa (25/10/2022).
"Surat ini dikirim berdasarkan pernyataan resmi klub pada 7 Oktober 2022 dan keterangan laporan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan pada 14 Oktober 2022. PT Persis Solo Saestu (PERSIS) menganggap bahwa federasi dan operator liga belum memenuhi tanggung dan tuntutan yang telah disampaikan oleh PERSIS dan TGIPF," kata Bryan.
Berikut isi surat yang dikirim Persis Solo:
Solo, 25 Oktober 2022
Kepada,
Ketua Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI)
di tempat
Salam sepakbola,
Sehubungan dengan pernyataan resmi klub pada 7 Oktober 2022 dan keterangan laporan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan pada 14 Oktober 2022, PT. Persis Solo Saestu (PERSIS) menganggap bahwa federasi dan operator liga belum memenuhi tanggung dan tuntutan yang telah disampaikan oleh PERSIS dan TGIPF.
Sebagai bentuk pertanggungjawaban, PERSIS meminta kepada PSSI untuk melakukan Kongres Luar Biasa (KLB) selambat-lambatnya 30 hari setelah surat ini dikirim.
Adapun poin-poin tuntutan dari PERSIS yang harus dibahas di dalam KLB adalah:
1. Pengusutan tuntas Insiden Kanjuruhan, termasuk pelaksanaan proses hukum dan pertanggungjawaban moral sesuai dengan rekomendasi dari TGIPF. Siapapun yang bertanggung jawab, harus segera diproses hukum tanpa tebang pilih dan transparan.
2. Memberikan hak ganti kerugian kepada seluruh korban insiden Kanjuruhan, sekaligus jaminan keselamatan dan keamanan bagi para saksi untuk memberikan keterangan dalam proses hukum.
3. Mereformasi jajaran kepengurusan Komite Eksekutif dengan sosok yang berintegritas, profesional, bertanggung jawab, dan bebas dari konflik kepentingan.
Poin tuntutan lain di surat itu baca halaman berikutnya
Simak Video "Video: Istana Minta PSSI Segera Cari Pengganti Patrick Kluivert"
(ahr/ahr)