Pengamat Sebut Basis Hijau Jadi Faktor Kemenangan Luthfi-Yasin di Jateng

Pilkada Jawa Tengah

Kenali Kandidat

Pengamat Sebut Basis Hijau Jadi Faktor Kemenangan Luthfi-Yasin di Jateng

Angga Laraspat - detikJateng
Sabtu, 30 Nov 2024 15:30 WIB
Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin, di Posko Pemenangan, Kecamatan Semarang Tengah, Rabu (27/11/2024).
Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng
Jakarta -

Pengamat politik dari Fakultas Komunikasi dan Sosial Politik (FKSP) Universitas Sains Al Quran Wonosobo Jawa Tengah Insan Mahmud memberikan penilaian soal kemenangan Ahmad Luthfi-Gus Yasin. Menurutnya, faktor penentu kemenangan Lutfi-Yasin di Pilgub Jateng adalah di basis hijau yaitu kalangan NU dan pesantren.

Insan mengatakan Ketua DPW PKB Jawa Tengah, Gus Yusuf menjadi politisi yang mampu mengkonsolidator basis hijau, kekuatan nahdliyin.

"Sebagai Ketua DPW PKB Jateng, Gus Yusuf mampu menggerakkan potensi Kyai dan santri, alumni pondok pesantren, guru-guru madrasah, TPQ, madin. Jadi ini sesungguhnya kekuatan duet Gus Yusuf dan Gus Yasin yang sangat merepresentasikan kalangan Nahlidiyin," tutur Insan dalam keterangannya, Sabtu (30/11/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apalagi, di dalam berbagai kesempatan, Imbuh Insan, duet Gus Yusuf dan Gus Yasin juga sering terlihat bersama Gus Rozin, yang juga Ketua PWNU Jateng.

"Jelas ini sangat mempengaruhi kesolidan warga nahdliyin termasuk organisasi di dalamnya. Sangat terasa, perempuan NU seperti Muslimat dan Fatayat bergerak di berbagai Kabupaten, juga kalangan pemuda seperti Ansor dan IPNU dan IPPNU. Ini pasti sentuhan dari para Gus itu," ungkap Insan.

ADVERTISEMENT

Faktanya, hasil survey Indikator menunjukkan pergerakan PKB di atas. Pertama, simulasi pemilih berbasis partai politik PKB mengimbangi PDIP. Jika basis PKB tercatat di angka 64,2 persen memilih Lutfi dan Taj Yasin, sedangkan basis PDIP tembus di angka 68,4 persen memilih Andika - Hendri

Sedangkan yang kedua, Peningkatan popularitas Taj Yasin tampak lebih tinggi ketimbang peningkatan popularitas Ahmad Luthfi, dengan tingkat kesukaan terhadap Taj Yasin yang relatif konsisten jauh lebih tinggi ketimbang nama lain.

"Tingkat kesukaan Taj Yasin Maimoen paling tinggi 85.6%, kemudian Andika M. Perkasa 79.2%, Ahmad Luthfi 77.5%, dan Hendrar Prihadi (Hendi) 75.9% dari yang mengenalnya. Ini bukti konsolidasi PKB mengenalkan Gus Yasin sangat efektif di kantong-kantong NU," paparnya.

PKB memang menggerakkan strukturnya dari DPW, DPC, DPAC dan Ranting untuk kemenangan Lutfi - Yasin. Bahkan tercatat Gus Yusuf turun langsung ke 29 Kabupaten/Kota se Jawa Tengah.

Terpisah, Ketua DPW PKB Jawa Tengah KH M Yusuf Chudlori (Gus Yusuf) mengaku bersyukur Lutfi - Yasin mampu memenangkan Pemilihan Gubernur Jateng. Pihaknya mengaku telah menggerakkan seluruh potensi yang dimiliki PKB.

"Alhamdulillah, sejak survei Indikator dirilis, ternyata memang basis hijau menjadi penentu kemenangan Lutfi -Yasin. Kyai Kyai sepuh di tingkat desa, Kecamatan sampai kabupaten cukup efektif kami konsolidasikan untuk bergerak. Meskipun demikian kita tetap nunggu penetapan KPU," ungkapnya.

Gus Yusuf berharap kekuatan ini memang terus konsisten berjuang untuk warga NU melalui PKB.

"Saya mengucapkan terima kasih karena beliau beliau para warga NU memahami perjuangan politik nahlidyin. Saya selalu mendoakan para pejuang dan kita semua benar benar akan dianggap sebagai santrinya Mbah Hasyim As'ari, Pendiri NU. Yang jelas Jawa Tengah sudah mulai ada perubahan konstalasi politik dan PKB sangat berperan di dalamnya," pungkasnya.

PKB selain memenangkan Pilgub, juga sukses di pemilihan bupati, seperti di Blora, Cilacap, Kudus, dan Kab Tegal. Lalu juga sukses mengantarkan kadernya sebagai Wakil Kepala Daerah di Kabupaten Pekalongan, Kebumen, Banjarnegara, Banyumas, Kota Tegal, Wonosobo, Kab Semarang, Pati, Kendal, Sragen. Serta menang bersama koalisi di Purworejo, Boyolali, Solo, Klaten, Sukoharjo, Brebe, dan Kota Magelang.

(akd/akd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Hide Ads