.webp)
Calon Wali Kota Semarang nomor urut 2, AS Sukawijaya atau Yoyok Sukawi bertemu dengan kelompok marginal binaan Yayasan Emas Indonesia. Dia berjanji bersama wakilnya, Joko Santoso, akan memberikan kehidupan layak kepada mereka dengan program yang sudah disiapkan.
Yoyok bertemu dengan Binaan Yayasan Emas Indonesia yang merupakan masyarakat pra sejahtera itu di kantor Yayasan, Jalan Sriwijaya Kota Semarang, terdiri dari berbagai latar belakang. Mereka dari latar belakang berbeda mulai dari pengamen, pemulung, pekerja serabutan, tukang parkir, para lansia dan ibu rumah tangga, serta lain-lain.
"Saya terkejut, ternyata ada yayasan yang bergerak membantu kaum marginal tanpa pamrih. Ini membuat saya bergerak, saya ingin belajar banyak dari Yayasan Emas Indonesia," kata Yoyok dalam keterangannya, Rabu (6/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menegaskan bersama Joko Santoso audah memiliki sejumlah program yang bisa membuat masyarakat pra sejahtera bisa hidup lebih layak. Dimulai dari akses layanan pendidikan dan kesehatan, bantuan sosial, bantuan modal usaha, dan lainnya.
"Kami juga ada program jaminan hidupp layak untuk lansia. Nanti kita berkolaborasi dengan Yayasan Emas, dan Insyaallah jika kami terpilih, Pemkot akan memberikan jaminan kesehatan dan jaminan hidup layak," ujar politisi partai Demokrat itu.
Untuk diketahui, Yayasan Emas Indonesia sudah membina lebih dari 500 orang pra sejahtera selama kurang lebih 12 tahun. Kegiatannya bermacam-macam mulai dari memberi bansos, pelatihan, mencarikan pekerjaan, serta pembinaan yang bersifat mental dan spiritual. Lokasi pusat pembinaannya berasa di berbagai titik, seperti di daerah Gunung Brintik, Gombel, Suropati, Genuk.
Pembina Yayasan Emas Indonesia, Samuel Repi mengapresiasi Yoyok Sukawi hadir dan berdialog dengan binaannya. Dia berharap keinginan masyarakat bisa direalisasikan jika Yoyok terpilih menjadi Wali Kota Semarang.
"Itulah mewakili harapan kami, misalnya ada masyarakat meminta program PIP bisa dilaksanakan kembali, lalu juga ada yang ingin agar dapat bantuan UMKM, Mas Yoyok juga menyampaikan akan memperhatikan lansia," kata Samuel.
"Harapan kami dalam konteks Yayasan Emas kita bisa melakukan satu kerja sama program, sebab kami sudah melakukan ini 12 tahun lalu. Kami ingin ada sinkronisasi program dengan Mas Yoyok jika nantinya terpilih," imbuhnya.
Salah satu binaan Yayasan Emas Indonesia, Gadis yang merupakan ibu rumah tangga berharap Program Indonesia Pintar (PIP) tetap jalan seperti di saat Yoyok duduk sebagai Anggota DPR RI.
"Saya kepengen nanti kalau Pak Yoyok terpilih, program PIP dilanjutkan, kemudian ada jaminan kesehatan anak dan balita sehat, kemudian bantuan-bantuan untuk keluarga tidak mampu lebih diperbanyak," kata Gadis.
(alg/ega)
