Tubuh kekar calon gubernur Jawa Tengah (Jateng), Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa, membuat guyonan program satu desa satu gym muncul di media sosial. Andika pun menanggapi soal itu.
Sejak awal direkomendasikan PDIP menjadi cagub Jateng, guyonan soal satu desa satu gym banyak disebut di media sosial. Salah satunya ada di akun X @jawafess yang mem-posting kutipan program Andika-Hendi soal fasilitas kebugaran dan olah raga di tempat publik disertai foto lawas Andika yang memperlihatkan otot lengannya.
"Tenan dadi program kerja 1 desa 1 gym," tulis @jawafess seperti dilihat pada hari Kamis (10/10/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akun lainnya, @Feli***L1 juga mem-posting serupa disertai foto Hendrar Prihadi alias Hendi saat masih menjadi Wali Kota Semarang menjajal fasilitas kebugaran untuk umum di Tri Lomba Juang Semarang.
Andika bahkan menyebut bahwa dirinya pernah membaca terkait hal itu.
"Kayaknya saya pernah baca soal itu (komentar netizen)," kata Andika di kantor DPD PDIP Jateng, Jalan Brigjen Katamso, Semarang, Kamis (10/10).
Menanggapi soal itu, Andika mengatakan tidak ada program satu desa satu gym. Menurutnya ada skala prioritas untuk membangun Jawa Tengah, seperti mengurangi kemiskinan.
"Saya nggak pernah ngomong itu. Yang buat siapa nggak tahu. Lebih prioritas lah, kemiskinan yang menjadi pekerjaan rumah kita semua bukan hanya Pemprov tapi juga masyarakat Jateng," jelas Andika.
Adapun di program unggulan Andika-Hendi soal fasilitas kesehatan memang tidak ada yang menyebut satu desa satu gym, namun pada poin program ketiga yaitu Program Jateng Bugar ada yang berbunyi, "Memfasilitasi dan membuka ruang di publik bagi warga Jawa Tengah untuk melakukan kegiatan olah raga, kebugaran, dan rekreasi".
(afn/ahr)