Resep Oseng-oseng Kikil Berbagai Topping dan Tips Memasaknya agar Tidak Lengket

Punya tekstur yang kenyal dan nikmat saat diolah jadi oseng-oseng, kikil perlu diolah dengan baik agar tidak lengket satu sama lain. Ada berbagai tips sederhana yang bisa dilakukan untuk memastikan kikil tidak lengket. Simak rangkumannya hanya di sini.

Bukan perkara mudah mengolah kikil yang masih mentah. Meskipun banyak orang yang memilih membeli kikil yang sudah direbus matang di pasar atau supermarket, tapi ada juga yang mendapatkannya dalam keadaan mentah. Tak ayal, teknik mengolah kikil yang tepat harus dilakukan agar tekstur yang dihasilkan nantinya tetap lembut, kenyal, dan tidak lengket.

Terlebih lagi beberapa kikil juga cukup berlendir saat diolah, sehingga akan membuatnya cukup menempel satu sama lain. Padahal kikil yang bertekstur kenyal dan tidak terlalu lembut saat disantap menjadi primadona tersendiri bagi para penggemarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nah, buat kamu yang penasaran ingin mengetahui cara mengolah kikil yang benar agar menghasilkan masakan yang sedap, ada beberapa tips yang bisa dilakukan. Untuk lebih jelasnya, mari simak pembahasannya berikut.

Poin utamanya:

Kikil perlu diolah dengan teknik tertentu agar tidak mudah lengket sekaligus menghilangkan lendir.
Dengan tekstur kikil yang tidak lengket dan berlendir bisa diolah menjadi olahan masakan nikmat.
Ada 6 resep kikil dengan berbagai topping yang dimasak dengan teknik yang benar agar tidak lengket.

Bagaimana Cara Mengolah Kikil agar Tidak Lengket?

Teknik memasak kikil akan memberikan pengaruh tersendiri terhadap tekstur yang dihasilkan. Terlebih lagi tidak sedikit pencinta kikil yang lebih menyukai tekstur kikil kenyal, lembut, tapi nikmat untuk disantap. Tentunya tidak lengket satu sama lain.

Dihimpun dari buku 'Kumpulan Resep Soto & Sup Mak Nyuss...' karya Budi Sutomo, 'Menu Rumah Saya Ala Chef Steby Rafael' oleh Steby Rafael, 'Aneka Jajanan Indonesia Populer' karya TimDapur Demedia, hingga '100 PTM: Makanan Khas Daerah' oleh Lilly T Erwin, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan untuk memasak kikil.

1. Rebus Dua Kali

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk meminimalisir kikil lengket dan menghilangkan lendirnya bisa dilakukan dengan cara merebus dua kali. Caranya cukup mudah, yaitu dengan merebus kikil sampai mendidih dan pastikan sudah matang sempurna. Setelah itu, buang air rebusan dan tiriskan dahulu.

Setelah itu, ada baiknya kikil tidak langsung dimasak. Sebaliknya, rebus kembali kikil dengan air bersih yang baru. Setelah proses perebusan selesai dilakukan, maka buang lagi airnya dan potong-potong kikil yang sudah matang untuk diolah kembali menjadi masakan lain.

Untuk memastikan tidak adanya lendir yang menempel atau aroma amis yang tersisa, jangan ragu melakukan proses pencucian kembali setelah direbus. Lakukan proses ini lebih dari sekali agar mendapatkan hasil kikil yang bersih.

2. Iris Memanjang

Saat membeli kikil yang sudah direbus matang di pasar sering kali dijumpai kondisinya dalam bentuk dipotong-potong memajang. Ternyata cara ini juga bisa diterapkan pada proses pengolahan kikil yang dilakukan sendiri di rumah. Iris kikil memanjang dan rebus sesuai dengan panduan yang telah diuraikan sebelumnya.

Dengan mengiris memanjang dapat memudahkan saat dipotong kecil-kecil nantinya. Bukan hanya itu saja, potongan memanjang kikil juga membantu proses perebusan agar mudah matang dan kenyal. Bahkan bumbu masakan juga dianggap lebih meresap saat kikil diiris dengan cara ini.

Meskipun begitu, preferensi cara memotong kikil mungkin berbeda-beda setiap orangnya. Jadi bisa disesuaikan dengan selera masing-masing.

3. Diberi Tetesan Cuka

Cara sederhana lainnya yang bisa dilakukan untuk memastikan kikil tidak lengket atau berkurang lendirnya adalah dengan menambahkan cuka. Namun demikian, cara ini tetap menggunakan langkah awal berupa perebusan di air yang banyak dan dilakukan dalam beberapa tahapan lebih dari sekali.

Untuk mengetahui tanda kikil sudah matang adalah teksturnya yang lebih empuk dan mengembang saat direbus. Kemudian kikil yang tidak berlendir lagi juga menandakan bisa siap untuk diolah menjadi masakan lain.

Tambahan cuka bisa diberikan setelah rebusan yang pertama. Jumlah cuka yang dimasukkan ke dalam panci agaknya jangan terlalu banyak atau sedikit alias secukupnya saja. Setelah direbus dengan tambahan cuka, pastikan untuk mencucinya sampai bersih agar aroma pekat dari cuka hilang.

4. Diolesi Minyak Sayur

Salah satu bahan yang biasanya digunakan di dapur untuk memastikan bahan masakan tertentu tidak lengket satu sama lain adalah minyak sayur. Hal ini juga bisa diterapkan pada kikil. Setelah mengalami proses perebusan dan dicuci bersih, kikil dapat dipotong sesuai selera. Baik itu dipotong memanjang untuk dibiarkan dalam kurun waktu tertentu atau dipotong kecil-kecil karena akan segera diolah.

Cobalah mengoles kikil dengan minyak sayur untuk meminimalisir kikil jadi lengket. Entah itu lengket di wajan atau menempel satu sama lain. Gunakan minyak sayur secukupnya saja dan oleskan secara merata.

Kumpulan Resep Oseng Kikil Berbagai Topping yang Sedap

Kalau sebelumnya ada cara mengolah kikil agar tidak lengket dan berlendir, saatnya mencicipi berbagai olahannya secara langsung. Ada pilihan resep oseng kikil nikmat yang dipadukan dengan bahan lain. Olahan kikil ala rumahan ini cocok dimasak sendiri di rumah sebagai referensi menu harian. Sebagai referensi, berikut beberapa pilihannya.

Resep Oseng Kikil #1: Kikil Tempe Cabai Hijau

Bahan-bahan Kikil Tempe Cabai Hijau

250 gr kikil sapi
3 sdm minyak untuk menumis
5 butir bawang merah (iris tipis)
4 siung bawang putih (iris tipis)
200 gr cabai hijau keriting (iris-iris)
5 cm jahe (memarkan)
3 lembar daun jeruk (memarkan)
2 batang serai (memarkan)
250 ml air panas
1 papan kecil tempe (potong dadu)
2 cm kecap
Secukupnya garam dan gula

Cara Memasak Kikil Tempe Cabai Hijau

Rebus kikil sapi sampai empuk dan kenyal.
Angkat dan potong-potong.
Panaskan minyak di wajan untuk menumis bawang.
Tumis bawang merah dan bawang putih sampai harum.
Tunggu sampai tumisan bawang matang.
Masukkan cabai hijau, daun jeruk jahe, dan serai.
Aduk-aduk sampai cabai layu.
Tuangkan air panas di dalamnya.
Masak sampai mendidih agar cabai tidak berbau langu.
Masukkan kikil dan juga tempe.
Aduk-aduk rata.
Tambahkan kecap, gula, dan garam.
Aduk-aduk sesekali, lalu koresi rasa sesuai selera.
Tunggu sampai air menyusut.
Angkat dan kikil tempe cabai hijau siap disajikan selagi hangat.

(Sumber: buku '99+ Resep Masakan Rumahan' karya Raditantri dan Ratuhani,

Resep Oseng Kikil #2: Kikil Kacang Oseng Pedas

Bahan-bahan Kikil Kacang Oseng Pedas

150 gr kacang panjang (potong ukuran sekitar 2 cm)
200 gr kikil (rebus selama 8 menit dan potong-potong)
4 buah bawang merah (iris)
4 siung bawang putih (iris)
1 batang daun bawang (iris)
3 buah cabai merah (iris)
3 buah cabai hijau (iris)
5 buah cabai rawit (iris)
1 cm lengkuas (memarkan)
1 lembar daun salam
1 cm jahe (memarkan)
5 sdm minyak goreng
150 ml air
1 sdt garam
1 sdt gula
2 sdm kecap manis

Cara Memasak Kikil Kacang Oseng Pedas

Panaskan minyak untuk menumis.
Tumis bawang putih, bawang merah, cabai rawit, lengkuas, dan daun salam.
Tumis sampai harum dan matang.
Masukkan kikil dan tambahkan air.
Aduk-aduk sebentar sampai rata.
Masukkan kecap, gula, dan juga garam.
Tunggu sampai bumbu meresap.
Masukkan kacang panjang, cabai hijau, dan cabai merah.
Aduk-aduk lagi sampai rata.
Koreksi rasa dan matikan api.
Kikil kacang oseng pedas siap disajikan.

(Sumber: buku 'Resep Rumahan Siap Saji dalam Sekejap' oleh Yuka)

Resep Oseng Kikil #3: Oseng Mercon Kikil

Bahan-bahan Oseng Mercon Kikil

2 sdm minyak
500 gr daging sapi has dalam (iris melawan serat)
300 gr kikil (cuci bersih, buang lemak, dan potong sesuai selera)
2 sdm bumbu dasar merah yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, dan cabai merah keriting yang dihaluskan sekaligus ditumis sampai matang.
1 buah cabai merah besar
1 buah cabai hijau besar
2 lembar daun jeruk
1 batang serai (memarkan)
1 sdt garam
1 sdm gula pasir
½ sdt merica bubuk