Di UGM, AHY Singgung Upaya Pembegalan Partai Demokrat

Di UGM, AHY Singgung Upaya Pembegalan Partai Demokrat

Jauh Hari Wawan S - detikJateng
Kamis, 20 Jul 2023 16:25 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi pembicara di Fisipol UGM, Kamis (20/7/2023).
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi pembicara di Fisipol UGM, Kamis (20/7/2023). Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJateng
Sleman -

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi pembicara utama dalam acara Fisipol Leadership Forum di UGM. Dalam acara itu AHY menyinggung soal upaya pembegalan Partai Demokrat.

Awalnya, AHY menjelaskan soal demokrasi, sesuai dengan tema diskusi yakni 'Mampukah Kita Selamatkan Demokrasi di Indonesia?'. Di depan para mahasiswa, AHY memaparkan terkait beberapa pandangan dan observasi terkait demokrasi di Indonesia hari ini.

Dia menyinggung soal ancaman kemunduran demokrasi Indonesia yang kian mengkhawatirkan belakangan ini. Salah satu contoh yang dia utarakan yakni soal pembegalan Partai Demokrat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebuah contoh nyata betapa kemunduran demokrasi terjadi, upaya pembegalan Partai Demokrat oleh tangan kekuasaan yang terjadi 2 tahun ini, ini jangan sampai terjadi lagi," kata AHY dalam acara di UGM, Sleman, DIY, Kamis (20/7/2023).

AHY tak menjabarkan lebih rinci soal upaya pembegalan yang dialami partainya. "Kalau Demokrat bisa diberlakukan seperti ini siapa pun bisa dilakukan seperti ini," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Dia pun tak mau apa yang menimpa Demokrat saat ini terjadi dengan partai atau organisasi lain.

"Apakah parpol atau organisasi atau kampus sekalipun, hati-hati jangan sampai kita biarkan ini terjadi," pungkasnya.

Diketahui, Demokrat tengah digoyang dengan isu pengambilalihan kepimpinan melalui Kongres Luar Biasa atau KLB sejak 2022 silam. Sejumlah kelompok di dalam Partai Demokrat mengusulkan nama Kepala Staf Kepresidenan Indonesia Moeldoko. Konflik itu pun kini kembali memanas saat kubu Moeldoko mengajukan peninjauan kembali (PK) terkait sengketa kepengurusan partai itu pada Maret 2023.




(rih/sip)


Hide Ads