5 Pernyataan Kapolda Sumbar soal Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Solok Selatan

Regional

5 Pernyataan Kapolda Sumbar soal Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Solok Selatan

Tim detikSumut - detikJateng
Jumat, 22 Nov 2024 13:41 WIB
Kapolda Sumatera Barat Irjen Suharyono (Jeka Kampai/detikSumut).
Foto: Kapolda Sumatera Barat Irjen Suharyono (Jeka Kampai/detikSumut).
Solo -

Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Riyanto Anshari tewas ditembak Kabag Ops Polres Solok Selatan, Sumatera Barat, AKP Dadang Iskandar. Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Suharyono memberikan sederet pernyataan terkait peristiwa ini.

Dilansir detikSumut, Penembakan maut ini terjadi pada Jumat (22/11) pukul 00.43 WIB, di parkiran Polres Solok Selatan, di Jorong Bukit Malintang Barat, Nagari Lubuk Gadang, Kecamatan Sangir. Polisi mengungkap dugaan sementara penembakan ini.

"Motif sementara diduga (pelaku) tidak senang dengan penangkapan yang dilakukan oleh Sat Reskrim," tulis keterangan Kapolres Solok Selatan, AKBP Arif Mukti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut sederet pernyataan Kapolda Sumbar Irjen Suharyono usai melepas jenazah korban di RS Bhayangkara Padang.

1. Pelaku Sudah Diamankan

Suharyono menyebut pelaku saat ini sudah diamankan. Pelaku tengah diperiksa di Mapolda Sumbar.

ADVERTISEMENT

"(Tersangka) Masih diperiksa di Mapolda," kata Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono, Jumat (22/11/2024).

2. Ditembak dengan Pistol Dinas

Menurut Kapolda, senjata api yang digunakan tersangka sudah diamankan. Dari pemeriksaan, ditemukan dan disita senjata yang digunakan pelaku. Senjata tersebut merupakan senjata dinas Kabag Ops.

"Senjata dinas," jelasnya.

3. Pelaku Tembakkan 9 Peluru

Ia merinci, senjata tersebut berisi 15 peluru. Namun 9 peluru telah ditembakkan.

"Sembilan yang ditembakkan, sisanya ada dalam senjata. Dari sembilan itu, dua ditemukan di tubuh korban, 7 lagi sedang kita selidiki," katanya.

4. Korban Tewas Kena 2 Tembakan di Wajah

"Diperkirakan dari hasil visum korban ditembak dua kali," kata Irjen Suharyono kepada wartawan di RS Bhayangkara Padang, Jumat (22/11/2024).

Suharyono mengatakan peluru dari senjata api (senpi) AKP Dadang mengenai wajah korban, yakni bagian pelipis dan pipi.

5. Korban Ditembak dari Dekat

Suharyono menyebut korban ditembak dari jarak dekat. "Mengenai pelipis dan pipi. Dan menembus bagian tekuk. Karena jaraknya (tembak) dekat," ungkapnya.

Akibat terkena dua kali tembakan di bagian wajah tersebut membuat korban tewas ditempat. "Korban ditembak pelaku ini dengan cara tidak manusiawi, sehingga korban tewas ditempat," tutup Kapolda.

Simak Video 'Jenazah Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Akan Dibawa ke Makassar':

[Gambas:Video 20detik]



(aku/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads