Kalender Jawa Rabu Pahing 30 April 2025: Tak Suka Keramaian

Penanggalan Jawa

Kalender Jawa Rabu Pahing 30 April 2025: Tak Suka Keramaian

Tim detikJateng - detikJateng
Rabu, 30 Apr 2025 06:00 WIB
Kalender Jawa Bulan April 2025 Lengkap dengan Weton dan Tanggalan Islam
Kalender Jawa April 2025. Foto: Danu Agil/detikJateng
Solo -

Hari ini, Rabu (30/4/2025) bertemu dengan pasaran Pahing. Dalam penanggalan Jawa, hari ini juga bertepatan dengan 2 Dulkangidah 1958, berada di Tahun Je, Windu Sancaya, dan Wuku Kuningan.

Rabu Pahing

Weton (hari kelahiran) Rabu Pahing memiliki neptu 16. Pada umumnya, pemilik weton ini banyak keinginannya, kaya ilmu, bersikap hati-hati tak suka mencampuri urusan orang lain. Akan tetapi terkadang juga muncul sifatnya yang serakah.

Pangarasan

Pangarasan pada weton ini adalah Lakuning Banyu. Tenang, selalu mengalir ke tempat yang rendah, karena tahu persis di mana akan mendapatkan rezekinya, memiliki perencanaan yang matang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pancasuda

Sedangkan Pancasuda weton Rabu Pahing ini Wasesa Segara. Ini dapat dimaknai bahwa watak positifnya bagaikan lautan, yakni amot ujar ala becik alias jika dicaci tidak benci, jika disanjung tidak sombong.

Selain itu sifat pemurah, pemaaf, berwibawa, berwawasan luas dan bertanggung jawab mendominasinya.

ADVERTISEMENT

Wuku Kuningan

Wuku Kuningan, lambang dewanya Bathara Endra, sifatnya memiliki kelebihan dan keluhuran, tinggi derajatnya.

Pohonnya Wijayakusuma, berwajah tampan rupawan, tetapi tidak suka di keramaian.

Burungnya urang-urangan, serba cepat dalam bekerja, tetapi pelit.

Bagaikan air terjun, banyak bicara, banyak bohongnya, jika diberikan nasihat atau masukan tidak diterima.

Lambangnya lata paruthul atau batang pohon yang patah, wataknya cenderung melarat dan mudah terserang penyakit. Bahayanya jika diamuk.

Kala ada di Selatan, maka selama tujuh hari di wuku ini tidak baik pergi ke arah Selatan untuk aktivitas yang sangat penting.

Rabu Pahing Wuku Kuningan

Pada hari Rabu Pahing di wuku ini adalah hari yang baik untuk mencari orang yang minggat atau pergi tanpa pamit maka akan segera ditemukan.

[Diasuh oleh Ki Totok Yasmiran, ahli Penanggalan Jawa dari Museum Radyapustaka Solo. Tayang rutin di detikJateng setiap pagi. Temukan wetonmu DI SINI]




(ahr/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads