Kalender Jawa Senin Pahing 16 Januari 2023: Hari Baik dan Selamat

Penanggalan Jawa

Kalender Jawa Senin Pahing 16 Januari 2023: Hari Baik dan Selamat

Tim detikJateng - detikJateng
Senin, 16 Jan 2023 06:00 WIB
Wide-angle view of a modern aircraft gaining the altitude outside the glass window facade of a contemporary waiting hall with multiple rows of seats and reflections indoors of an airport terminal El Prat in Barcelona
Ilustrasi selamat di perjalanan (Foto: Getty Images/iStockphoto/skyNext)
Solo -

Hari ini, Senin (16/1/2023) bertemu dengan pasaran Pahing. Dalam penanggalan Jawa, hari ini juga bertepatan dengan 20 Jumadilakir 1956, berada di Tahun Ehe, Windu Sancaya dan Wuku Langkir.

Watak Senin Pahing

Weton (hari kelahiran) Senin Pahing memiliki neptu 13. Pada umumnya, pemilik weton baik hati, jujur, ringan tangan atau suka menolong. Namun kadang juga keras.

Pangarasan pada weton ini adalah Lakuning Lintang. Sifat positifnya memberikan arah dan suri teladan bagi siapa saja. Akan tetapi kadang-kadang cenderung tidak menetap, misalnya dalam hal pekerjaan, tempat tinggal, dan lain-lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara Pancasuda weton ini adalah Bumi Kapetak, orang berweton ini bertipe pekerja keras, kuat menahan kekecewaan dan penderitaan, suka kerapian dan kebersihan. Namun memiliki sifat negatif yakni pendendam. Selain itu, kebaikannya tidak terlihat orang lain.

Wuku Senin Pahing

Wuku Langkir, lambang dewanya Bathara Berawa (Bathara Kala), berwatak angkara, mengusik orang lain. Akan tetapi jika berupaya menempuh laku kewaskitaan segera memahami, disebabkan oleh hatinya yang tajam dan pandai, sehingga apa yang diajarkan kepadanya segera dapat dikuasai.

ADVERTISEMENT

Kayunya ingas dan cemara yang roboh artinya tak dapat dipakai berteduh. Wataknya pemberani, lagi pula senang dipuji. Bagaikan gunung bergemuruh, apa yang dibicarakan menakutkan, tapi tidak berefek negatif. Lambangnya banteng yang berani, pemberani namun kurang perhitungan.

Bahayanya jika bertengkar, melakukan kejahatan, dan dijahili orang. Kala di tenggara, selama 7 hari di wuku tersebut jangan pergi ke tenggara untuk urusan yang sangat penting.

Pada hari Senin Pahing di wuku ini adalah hari yang membawa pengaruh baik dan selamat. Anak yang dilahirkan pada hari ini maka kelak rezekinya banyak. Namun, hari ini juga termasuk hari Samparwangke yang tidak baik untuk melaksanakan aktivitas penting seperti pernikahan.


[Diasuh oleh Ki Totok Yasmiran, ahli penanggalan Jawa dari Museum Radya Pustaka Solo]




(ams/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads