.webp)
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 5 Purwokerto menambah fasilitas pintu masuk baru buat para calon penumpang Kereta Api (KA) di Stasiun Purwokerto. Pintu masuk berupa skybridge atau jembatan layang yang dilengkapi lift dan eskalator.
Skybridge ini panjangnya 36 meter, lebar 6 meter, dan dapat menampung sekitar 100 orang. Terdapat fasilitas lift buat akses penumpang yang menyandang disabilitas. Juga ada eskalator yang menghubungkan lantai 2 dan lantai 1 ruang tunggu zona 2 bangunan kaca.
Skybridge di Stasiun Purwokerto ini diresmikan oleh Direktur Utama PT KAI, Didiek Hartantyo, Rabu (27/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Skybridge atau jembatan layang untuk masuk ke Stasiun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, yang baru diresmikan pada Rabu (27/12/2023). Foto: Anang Firmansyah/detikJateng |
"Stasiun yang lama itu bagus, tapi ruangannya sudah tidak memadai lagi karena jumlah penumpang harian (di Stasiun Purwokerto) sudah mencapai 11 sampai 12 ribu orang. Ini harus kita antisipasi, sehingga kita bangun skybridge ini, jadi customer bisa melakukan boarding di sini dengan face recognition," kata Didiek seusai meresmikan skybridge di Stasiun Purwokerto, Rabu (27/12).
Didiek berujar, pembangunan fasilitas baru ini buat memberikan rasa kenyamanan bagi para calon penumpang.
"Ruang tunggu yang memadai. Untuk disabilitas juga memadai, ada lift dan eskalator. Para pelanggan akan dimanjakan pelayanan eksklusif. Salah satunya toilet yang ada air panasnya. Ini merupakan bentuk komitmen untuk pelayanan yang lebih baik," terangnya.
Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Feni Novida Saragih mengatakan Stasiun Purwokerto kini memiliki tiga pintu masuk setelah skybridge diresmikan.
 Skybridge atau jembatan layang untuk masuk ke Stasiun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, yang baru diresmikan pada Rabu (27/12/2023). Foto: Anang Firmansyah/detikJateng |
"Seluruh penumpang bisa drop off lewat Jalan Kober. (Skybridge) Khusus pintu masuk, pintu keluar masih sama dari pintu timur dan barat. Ini menambah opsi pintu masuk buat penumpang, untuk memudahkan pelanggan dengan fasilitas yang lebih nyaman. Sebelumnya ada dua pintu masuk. Adanya (skybridge) ini jadi bisa lebih terurai lagi," kata Feni.
Feni menambahkan, perluasan pembangunan Stasiun Purwokerto sangat diperlukan karena jumlah penumpangnya semakin bertambah.
"Total penumpang harian itu ada 11 ribu. Skybridge ini kapasitasnya ada 100 orang. Dahulu terfokus dari pintu barat dan timur, sekarang bisa lewat sini. Buat seluruh penumpang baik kelas ekonomi, bisnis maupun eksekutif," pungkasnya.
(dil/apl)
