Kebakaran melanda satu unit ruko tak berpenghuni di Jalan KH Agus Salim, Kelurahan Purwodinatan, Kecamatan Semarang Tengah. Kebakaran itu ternyata terjadi di aset milik PT KAI.
Video kebakaran viral di media sosial usai diunggah akun Instagram @kejadiansmg. Tampak api membumbung di dalam ruko dua lantai itu.
"Kobongan lur, lokasi di JI KH Agus Salim tepatnya di salah satu ruko Jurnatan. Saat ini sudah dalam penanganan tim @damkarsemarang," tulis akun @kejadiansmg, Jumat (19/12/2025).
Saat dimintai konfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Semarang Tengah, Iptu Nurul, membenarkan adanya insiden tersebut. Ia mengatakan kebakaran terjadi pukul 07.30 WIB tadi.
"Kebetulan kami dapat laporan dari masyarakat ada kejadian kebakaran. Untuk saksi pertama kali yang mengetahui kejadian adalah orang atau warga yang melintas ke situ pertama," kata Nurul saat dihubungi detikJateng.
Ia mengatakan saksi yang melihat adanya kebakaran langsung melapor ke satpam Kelurahan Purwodinatan, yang kemudian menghubungi Damkar Kota Semarang.
"Saat kami ke TKP di situ sudah ada Damkar yang memadamkan api. Itu ruko kosong, tidak ada orang. Bangunan lama, memang sudah nggak kepakai dan rencana mau direnovasi untuk disewakan ke orang yang mau menyewa," tuturnya.
Enam unit damkar yang diterjunkan pun berhasil memadamkan api sekitar satu jam. Api berhasil dipadamkan sebelum merembet ke ruko lainnya.
"(Kebakaran) Hanya satu titik saja, satu ruko saja, lantai bawah sama atas. Kebetulan nggak merembet ke ke ruko yang lain. Kondisi bangunan kosong, ada bahan-bahan bekas kayak kursi kayu, tumpukan material," jelasnya.
Polisi pun masih menyelidiki penyebab kebakaran, karena tak ada orang di TKP sehingga tak ada yang mengetahui kejadian pertama kali.
"Sambil nanti kami koordinasi dengan pelapor untuk mengetahui penyebab kebakaran. Itu (gedung) milik PT Daop KAI. Keadaannya masih rusak, masih kosong. Korban jiwa nihil. Hanya kerugian materi ditaksir sekitar Rp 30 juta, kalau menurut keterangan dari PT KAI," ungkapnya.
Hal itu pun dibenarkan Humas KAI Daop 4 Semarang, Luqman Arif. Ia mengatakan, gedung tersebut memang disewakan, tetapi belum ada yang menyewa.
"Iya, pagi tadi sekitar jam 07.20 WIB. Itu ruko kosong," kata Luqman melalui pesan singkat kepada detikJateng.
"Belum ada yang menempati (ruko itu). Kami sewakan memang, memang belum ada penyewa," lanjut Luqman.
Akibat adanya insiden tersebut, PT KAI pun akan melakukan perbaikan gedung untuk nantinya disewakan kembali.
Simak Video "Video PT KAI Bantah Pegawai Dipecat Imbas Tumbler Hilang di KRL"
(afn/ams)