.webp)
Situs resmi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) mendadak jadi sorotan setelah tiba-tiba memuat artikel promosi obat aborsi Cytotek Misoprostol. Pihak Pemprov Sumut mengaku situsnya diretas dan berjanji segera menurunkan konten ilegal tersebut.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumut, Erwin Hotmansyah Harahap, memberikan klarifikasi terkait situs Pemprov Sumut yang menampilkan iklan obat aborsi. Ia mengakui situs itu memang telah diretas oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Erwin menyebutkan timnya telah mendeteksi peretasan itu pagi tadi dan segera mengambil langkah untuk menurunkan artikel tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya, pagi tadi terdeteksi ada hack jenis iklan di website resmi Pemprov," ucap Erwin kepada detikSumut. Selasa (30/9/2025)
"Langkah awal sudah di-take down dan konsolidasi dengan programmer masing-masing OPD, mudah-mudahan segera terselesaikan," sambungnya.
Dilansir detikSumut pada Selasa (30/9), situs resmi sumutprov.go.id memuat satu artikel berbeda dari biasanya, yaitu iklan obat aborsi yang berjudul '2 Fakta Penting Obat Cytotek: Obat Penggugur Kandungan Menurut Dinas WHO'.
Artikel itu memuat cara penggunaan, keunggulan obat, hingga tautan langsung ke WhatsApp untuk pemesanan. Terdapat juga nomor WhatsApp yang dapat dihubungi untuk pemesanan.
Artikel ini ditulis ulang oleh Ajril Lu'lu'a Zahroh peserta Program PRIMA Magang Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI).
(apu/dil)
