.webp)
Dalam seni merias wajah terdapat berbagai alat makeup yang dibutuhkan untuk mendukung hasilnya agar terlihat lebih maksimal, dua di antaranya ada contour dan bronzer. Namun, mungkin tidak sedikit orang justru menyimpan rasa penasaran tentang bedanya contour dan bronzer itu apa, ya?
Seperti yang diketahui, ada berbagai teknik yang biasanya dilakukan oleh seseorang untuk mendukung hasil riasan mereka agar terlihat sesuai dengan yang diinginkan. Misalnya saja saat ingin membuat alis lebih tebal bisa menggunakan pensil alis, sedangkan bulu mata yang lentik dapat ditambahkan dengan pengaplikasian maskara.
Begitu juga dengan kemunculan produk contour dan bronzer yang dapat mendukung ilusi wajah dengan hasil tertentu. Inilah yang membuat contour dan bronzer menjadi item makeup yang tak pernah terlepas dari proses riasan wajah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun sering kali dianggap sama oleh sebagian orang, tapi ternyata contour dan bronzer adalah dua hal yang berbeda. Lantas, sebenarnya apa perbedaan di antara keduanya? Simak baik-baik penjelasannya berikut ini, ya.
Perbedaan Contour dan Bronzer
Untuk diketahui, contour dan bronzer merupakan istilah yang erat kaitannya dengan teknik riasan wajah berupa contouring dan bronzing. Mengutip dari laman Byrdie, contour adalah sebuah alat makeup yang fungsinya mirip seperti highlighter. Alat ini memungkinkan seseorang untuk memberikan kontras tambahan pada riasan wajahnya.
Dengan adanya contour, seseorang bisa memberikan efek pahatan atau bentuk tertentu di beberapa bagian wajahnya. Tak hanya sampai di situ saja, contour juga biasanya memberikan hasil berupa tiruan bayangan yang muncul secara alami di wajah. Hal ini membuatnya dapat menciptakan ilusi wajah seolah-olah lebih berlekuk.
Lebih lanjut, dijelaskan dalam sumber tersebut contour mampu membantu seseorang untuk mendapatkan ilusi di bagian wajahnya. Terutama mereka yang ingin menambahkan struktur wajah, menonjolkan bentuk, maupun memperluas dimensinya. Produk contour inilah yang nantinya akan diterapkan pada teknik contouring.
Sementara itu, contour memiliki perbedaan yang cukup jelas dengan bronzer. Berbeda dengan contour yang mendukung riasan agar terlihat lebih menonjol akan ilusi yang telah dibuat, bronzer justru baru akan terlihat hasilnya saat terpapar oleh sinar. Baik itu sinar alami dari matahari atau sinar yang berasal dari lampu.
Secara umum, bronzer dapat diartikan sebagai alat makeup yang memberikan formula untuk menambah efek warna atau kehangatan pada kulit. Biasanya warna-warna bronzer mampu membuat bagian wajah tertentu tampak lebih bercahaya saat terkena sinar.
Perbedaan contour dan bronzer juga dapat dilihat pada hasil yang ditampilkan saat diaplikasikan pada wajah. Masih merujuk dari sumber yang sama, contour cenderung memberikan hasil yang matte dan alami. Lain halnya dengan bronzer, yang justru terlihat lebih mencolok dengan hasil akhir yang matte juga, tapi memberikan kesan bercahaya.
Kemudian dijelaskan dalam laman Beauty Bay, terdapat beda antara contour dan bronzer yang mudah dikenali. Meskipun begitu, kedua produk ini tidak terlepas satu sama lain karena mampu memberikan hasil ilusi riasan wajah secara lebih maksimal.
Dikatakan dalam laman tersebut produk contour bertujuan untuk menciptakan bayangan yang meniru bayangan alami pada wajah. Biasanya warna contour tidak terlepas dari warna-warna netral, abu-abu, atau warna cool-toned lainnya.
Hal tersebut berbeda dengan bronzer yang biasanya memberikan efek kilau dan cahaya pada hasil riasan. Umumnya, hasil riasan dengan bronzer baru akan terlihat saat wajah terkena sinar, baik itu matahari maupun sorotan lampu.
Nah, merujuk dari penjelasan tadi dapat dipahami contour dan bronzer adalah dua hal berbeda. Tidak hanya memiliki fungsi yang berbeda, baik contour atau bronzer juga memberikan hasil tampilan yang berbeda pula. Meskipun begitu, kedua produk ini biasanya tak terlepas satu sama lain.
Tips Menggunakan Contour dan Bronzer
Lantas, bagaimana ya cara menggunakan contour dan bronzer agar hasil riasan wajah lebih optimal? Sebagai referensi bagi detikes yang ingin menggunakan kedua produk makeup tersebut, ada tips yang bisa diterapkan selama pemakaiannya. Simak rangkumannya berikut ini.
1. Tips Menggunakan Contour
Mari mengenal sejumlah tips yang bisa dilakukan untuk menggunakan contour agar hasil riasan lebih optimal. Salah satu hal yang wajib diperhatikan adalah penggunaan brush atau kuas. Mengacu dari buku 'Tip Dan Trik 02 : Shading & Contouring' oleh I & D Creative, teknik contouring menggunakan kuas yang pipih. Hal ini dimaksudkan agar memudahkan dalam pembentukan kontur di bagian wajah, terutama untuk memberikan ilusi tertentu.
Penggunaan kuas yang pipih juga membantu selama proses pengaplikasian contour di sudut yang cukup sulit dijangkau. Bukan hanya itu saja, bentuk brush tersebut juga mendukung pembentukan kontur di bawah tulang pipi, sisi hidung, dan puncak pipi yang dikenal cukup menonjol.
Kemudian masih merujuk dari laman Byrdie, contour bisa diaplikasikan sebelum penggunaan bronzer. Bagian wajah yang bisa diaplikasikan contour di antaranya ada tulang pipi, atas rahang, garis rambut, dahi, hidung, pipi, dan sepanjang garis rahang.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, produk contour berfungsi untuk memberikan efek ilusi pada wajah. Baik itu untuk menonjolkan kesan, memperluas dimensi, hingga mempertegas struktur wajah. Maka dari itu, penggunaan contour bisa disesuaikan dengan bentuk maupun fitur wajah seseorang.
Tidak hanya dapat menggunakan kuas yang pipih untuk area wajah tertentu, ada juga brush berbentuk yang lebih kecil sebagai aplikator kontur di beberapa bagian lainnya. Misalnya saja hidung, dahi, hingga garis rambut.
2. Tips Menggunakan Bronzer
Sebagai alat makeup yang berfungsi untuk memberikan kesan kulit bercahaya, pemakaian bronzer bisa diaplikasikan pada beberapa bagian wajah. Satu di antaranya adalah tulang pipi. Dikutip dari 'Buku Pintar' karya Windya Novita, bronzer bisa ditambahkan di sepanjang tulang pipi untuk menciptakan efek wajah eksotis.
Adapun warna bronzer yang bisa digunakan adalah warna emas yang diaplikasikan pada bagian bawah tulang pipi. Dengan begitu, saat riasan terkena sorotan sinar, maka akan menghasilkan tampilan wajah yang eksotis dan bercahaya.
Sementara itu, diungkap dalam laman Who What Wear, penata rias ternama memberikan penjelasan tentang bronzer. Dikatakan bronzer biasanya hadir dalam wujud stik, bubuk, krim, sampai cair. Tidak ada tempat yang secara khusus harus diberi bronzer. Sebaliknya, seseorang dapat mengaplikasikan produk ini ke bagian wajah yang ingin tampak bercahaya.
Misalnya titik-titik di wajah yang cukup menonjol, yaitu tulang pipi, dahi, hidung, atau dagu. Aplikasikan bronzer dengan menggunakan kuas yang besar dan juga halus khusus untuk bronzer bubuk. Kemudian aplikasikan secara tipis-tipis pada area wajah yang diinginkan untuk hasil tampilan yang hangat dan bercahaya.
Sebaliknya, untuk produk bronzer yang berwujud krim atau stik juga dapat menggunakan kuas yang lembut. Balurkan dan ratakan ke titik di wajah yang ingin ditampilkan warna hangat dan glowing secara alami.
Itulah tadi rangkuman mengenai perbedaan contour dan bronzer lengkap dengan tips untuk menggunakannya secara maksimal. Semoga informasi ini membantu, ya.
(par/apl)
