.webp)
Truk bermuatan keramik oleng miring akibat ban belakang tidak menapak di jalan. Akibatnya, muatan truk berupa keramik langsung tumpah di pekarangan warga.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 14.20 WIB di tikungan jalan Sigayung, Desa Sembojo, Kecamatan Tulis, Batang.
"Tidak ada korban jiwa. Untuk kerugian, berupa kerugian materiel, sekitar Rp 5 juta," ucap Kasat Lantas Polres Batang, AKP Wigiyadi, saat dihubungi melalui telepon, Senin (2/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dijelaskan Wigiyadi, peristiwa berawal saat truk trailer Isuzu H 8713 OV yang dikemudikan AS (20) warga Kecamatan Bandar, Batang, muatan keramik dari arah utara (Pantura) ke arah selatan Bandar, untuk tujuan pengiriman keramik.
"Kondisi jalan menanjak dan menikung ke kiri. Jalan berupa jalan beton dan licin ditambah hujan," jelas Wigi.
"Sesampainya di lokasi kejadian, ban belakang sebelah kiri turun dari jalan, kondisi kendaraan miring, kemudian keramik tumpah di pekarangan milik warga," kata Wingi.
Menurutnya, pengemudi merupakan warga lokal. "Pengemudi warga Bandar, Batang, tujuan truk. Jadi bukan karena kesasar atau tersesat akibat Google Maps," ungkapnya.
Menerima informasi tersebut, kepolisian langsung mendatangi lokasi. Didapat muatan truk berupa keramik jatuh ke kiri, ke pekarangan warga, akibat truk miring. Dengan dibantu warga, truk yang ban belakang kiri tidak menapak jalan akhirnya bisa menapak jalan.
"Warga gorong royong membantu memposisikan kembali roda belakang yang keluar dari jalan. Warga juga bantu evakuasi keramik yang berjatuhan," ucapnya.
(rih/apl)
