RSUD Sultan Fatah Jadi Pusat Layanan Bedah Saraf Terkemuka di Demak

RSUD Sultan Fatah (Sultan) telah menjadi pelopor dalam layanan bedah saraf di wilayah Demak sejak memulai layanan ini pada September 2023. Dengan fokus pada penanganan berbagai kasus kompleks seperti tumor otak, hidrosefalus, hingga pendarahan akibat kecelakaan dan stroke, RSUD Sultan Fatah kini menjadi satu-satunya rumah sakit di Demak yang menyediakan layanan tersebut.

Kasi Humas RSUD Sultan Fatah, M Abdul Malik, mengatakan sejak berdirinya rumah sakit Sulfat untuk menyediakan pelayanan kesehatan bagi warga Demak bagian Selatan. Namun dalam perjalannya, ia mengungkap sekitar 50 persen pasien berasal dari Kabupaten Grobogan.

"Kami berdiri sejak 15 Desember 2019 dengan tujuan memberikan fasilitas kesehatan terbaik bagi masyarakat Demak, terutama di bagian selatan. Saat ini, kami telah menjadi pusat rujukan, tidak hanya bagi Demak, tapi juga kabupaten tetangga seperti Grobogan," ujar Malik saat ditemui di RSUD Sultan Fatah di Jalan Semarang-Purwodadi KM 21, Kecamatan Karangawen.

Dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan, RSUD Sultan Fatah juga memperkenalkan trauma center. Yaitu layanan yang menangani kasus-kasus kegawatan akibat kecelakaan, termasuk bedah saraf, ortopedi, dan bedah mulut.

"Trauma center kami menggabungkan beberapa spesialisasi sehingga pasien tidak perlu dirujuk ke rumah sakit lainnya. Cukup di RSUD Sultan Fatah, semua bisa ditangani," tambah Malik.

Foto: RSUD Sultan Fatah

Spesialis bedah saraf di RSUD Sultan Fatah, Dr Dirga Rachmad Aprianto, mengungkapkan kraniotomi, atau prosedur pembedahan pada tengkorak, adalah salah satu operasi yang sering dilakukan. "Sejak awal tahun 2024 sudah melakukan operasi craniotomi sebanyak 33 kali di mana sebagian besar kasus trauma, diikuti oleh stroke perdarahan dan beberapa kasus lainnya. Apabila pasien dengan kasus perdarahan otak di mana sudah indikasi dilakukan operasi, maka semakin cepat untuk dilakukan penanganan, maka hasil atau outcomenya bisa semakin baik. Di bulan September, dari empat kasus yang kami tangani, alhamdulillah semuanya selamat," jelas Dr Dirga.

RSUD Sultan Fatah juga memiliki peralatan bedah saraf mutakhir yang memastikan setiap prosedur dilakukan dengan standar tertinggi. Selain Dr Dirga, RSUD Sultan Fatah juga didukung oleh tim dokter spesialis lainnya, seperti Drg Syarifah Nova Amiza Zam untuk bedah mulut dan Dr Aristida Cahyono Putro untuk bedah ortopedi.

Dengan layanan yang terus berkembang dan fasilitas lengkap, RSUD Sultan Fatah telah membuktikan diri sebagai pusat layanan kesehatan terkemuka di wilayah Demak. Bagi masyarakat Demak dan sekitarnya, RSUD Sultan Fatah adalah jaminan akan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan terintegrasi.

Selain itu, pengalaman customer, Indah Wulandari (43), seorang ibu dari tiga anak, menambah kepercayaan terhadap pelayanan medis RSUD Sultan Fatah. Setahun yang lalu, putra bungsunya berusia empat tahun mengalami kecelakaan parah akibat ditabrak sepeda motor di depan rumah.

"Kepalanya bukan hanya bocor, ada putih-putih seperti daging, saya khawatir otaknya keluar," ungkap Indah.

Dengan segera, putranya dibawa ke IGD dan mengalami penanganan darurat yang cepat. Setelah operasi, putranya dirawat di ICU dan kembali sadar dalam waktu kurang dari 24 jam, pulih dengan cepat, dan bahkan berlari-lari beberapa hari kemudian, tanpa efek samping yang dikhawatirkan.

"Reaksinya cepat sekali, meski waktu itu saya masih galau soal BPJS atau Jasa Raharja, namun tetap ditangani dengan baik," tambahnya.

Pengalamannya tidak berhenti di situ, Indah juga mempercayakan perawatan untuk anak-anak lainnya di RSUD Sultan Fatah. Anak pertamanya yang memiliki kelainan pada telinga juga mendapatkan penanganan yang cepat dan efektif di sana.

"Rencana awalnya saya mau bawa ke Semarang, tapi pengalaman dengan anak bungsu membuat saya percaya Sultan Fatah bisa menangani dengan baik," katanya.

Foto: RSUD Sultan Fatah

Bahkan untuk kasus demam berdarah yang dialami anak keduanya, perawatan di RSUD Sultan Fatah hanya memakan waktu dua hari sebelum sang anak bisa dipulangkan. "Dokternya berkualitas, perawatnya ramah, dan sarannya untuk menggunakan BPJS sangat membantu," jelas Indah.

Dengan jarak hanya sekitar 8 kilometer dari rumahnya di Bogosari, Kecamatan Guntur, RSUD Sultan Fatah menjadi pilihan utama bagi Indah dan keluarganya. "Tidak ada perawat yang galak di sini, semuanya sangat baik dan profesional," tutup Indah, yang kini rutin menggunakan layanan RSUD Sultan Fatah untuk perawatan kesehatan keluarganya.

Plt Bupati Demak, Ali Makhsun, turut memberikan apresiasi terhadap peningkatan layanan RSUD Sultan Fatah. Ia menyatakan dukungan dari pemerintah daerah akan terus diberikan agar RSUD Sultan Fatah dapat terus berkembang dan memberikan pelayanan terbaik.

"Saya sangat bangga dengan capaian RSUD Sultan Fatah yang telah menjadi pusat layanan kesehatan terkemuka di Demak. Ini adalah bukti nyata komitmen kami untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat," ujarnya.