.webp)
Kabar baik datang dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten. Pasalnya, Stasiun Klaten digadang-gadang akan jadi ikon baru dengan bangunannya yang semakin dipercantik.
Kabar ini disampaikan Bupati Klaten, Sri Mulyani saat hadiri tarawih keliling di Masjid Ar Rahman. Ia mengatakan sebelumnya sempat mengajukan usulan kepada orang nomor 1 Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi), untuk mempercantik Stasiun Klaten.
Usulan itu kemudian direalisasikan melalui audiensi antara Pemkab Klaten bersama Kementerian Perhubungan serta PT KAI pada Jumat (22/3/2024) yang membahas terkait perancangan pembangunan Stasiun Klaten. Bahkan dalam audiensi tersebut, kata Sri Mulyani, telah dipaparkan pula Detail Engineering Design (DED) wajah Stasiun Klaten yang baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi pagi saya menerima tamu dari PT KAI dan dari Kementerian Perhubungan RI terkait dengan pengembangan atau renovasi wajah Stasiun Klaten. Alhamdulillah DED-nya sudah siap, planning-nya sudah semuanya siap," kata Sri Mulyani saat ditemui usai kegiatan Tarling di Masjid Ar Rahman, Desa Bugisan, Jumat (22/3/2024).
Ia menjelaskan rencana pengembangan Stasiun Klaten ini ditargetkan akan rampung September, sebelum Presiden Jokowi melepas jabatannya. Sebab, wajah baru Stasiun Klaten ini juga rencananya akan diresmikan secara langsung oleh Jokowi.
Sri Mulyani menambahkan, renovasi Stasiun Klaten ini nantinya akan menonjolkan gedung-gedung yang memiliki nilai bersejarah di Stasiun Klaten. Selain itu, akan ada pula penataan pedagang kali lima (PKL) yang berjualan di sekitar stasiun.
"Nanti ada rencana dua tahap pembangunan, saat ini wajah yang menghadap ke utara dulu, terus besok tahun depan yang ada di bypass di sisi selatan besok akan dikembangkan. Akan ada dua muka dan pelebaran stasiun," ungkapnya.
"(DED-nya) bagus, memang akan memunculkan sisi heritage-nya gedung-gedung yang dimiliki Stasiun Klaten. Alhamdulillah menjadi ikon baru," imbuhnya.
Menurutnya, hal ini juga menjadi sebuah prestasi dan upaya pemerintah daerah dan pemerintah pusat, dalam meningkatkan jumlah wisatawan di Kabupaten Klaten. Terlebih, kini kereta api dengan berbagai kemudahannya itu dinilai telah menjadi transportasi yang semakin digemari masyarakat.
"Ini memang harus dikembangkan, karena lokasinya di Stasiun Klaten memungkinkan untuk pengembangan," tuturnya.
(ncm/ega)
