Muhammad Zinedine Alam Ganjar menghadiri acara 'Ghibah Positif Bersama Alam Ganjar' yang diselenggarakan oleh Merintis Indonesia di De Tower Beer House, Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (23/1). Pada kesempatan tersebut, Alam berdiskusi membicarakan berbagai hal, mulai dari bagaimana cara dirinya dididik dan dibesarkan oleh kedua orang tuanya hingga pendidikan.
Alam bersyukur dirinya dibesarkan oleh kedua orang tuanya, Ganjar Pranowo dan Siti Atiqoh. Karena dirinya merasa diberikan kepercayaan besar dalam bertindak dan memutuskan segala sesuatu, ini lah yang membuat ia jadi lebih percaya diri.
"Saya semakin kenal diri sendiri karena dalam mengambil keputusan saya harus kenal diri sendiri, saya belajar tanggung jawab dan konsekuensi atas keputusan itu. Sata diberikan kepercayaan oleh kedua orang tua saya," kata Alam, dikutip Rabu (24/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia juga tak memungkiri dirinya memiliki privilege dari orang tuanya. Oleh karena itu, ia menggunakan privilege tersebut kebaikan yakni dengan berbagi dan menyebarkan kebermanfaatan untuk orang banyak.
"Saya mengakui memiliki akses privilege langsung dari bapak dan ibu, saya merasa beruntung. Tapi saya berusaha menggunakan privilege itu untuk memberikan manfaat untuk orang lain," tambahnya.
Tak hanya itu, ia juga mendapatkan pertanyaan lainnya seperti bagaimana dirinya melihat kondisi pendidikan Indonesia saat ini. Dirinya menilai masih banyak persoalan pendidikan terutama soal pemerataan akses pendidikan, khususnya di daerah tertinggal.
"Pemerataan kualitas tenaga pendidik itu harus sama rata, kesejahteraan guru juga harus ditingkatkan dan sekolah gratis 12 tahun ajar bisa diupayakan," usulnya.
Terkini, Alam sendiri sedang melakukan safari dalam rangka mengoptimalkan konsolidasi kemenangan pasangan calon Ganjar-Mahfud sebagai Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden 2024-2029.
(ncm/ega)