.webp)
Nomor Whatsapp (WA) Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo Jamal Wiwoho kembali diretas. Padahal, hal serupa juga terjadi dua pekan lalu.
Kali ini, peretas diduga mencari korban baru dengan mengirimkan undangan palsu berformat apk ke nomor kontak yang ada di HP Jamal Wiwoho.
"Iya nomor Whatsapp dibajak, nomor saya hampir setengah bulan dibajak," katanya dihubungi wartawan, Jumat (21/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Jamal, dia bahkan terpaksa mengganti nomor WA agar tetap bisa berkomunikasi dengan koleganya. "Saya sudah ganti nomor yang lain," katanya.
Menurut Jamal, sejak ponselnya dibajak dua pekan lalu, hanya aplikasi Whatsapp yang diobok-obok oleh peretas. Sedangkan aplikasi lainnya masih aman.
Meski demikian, dia menyebut bahwa ulah peretas itu sangat mengganggu. Apalagi peretas yang menguasai nomor WA-nya mencoba berkomunikasi dengan para koleganya dan mengirim undangan palsu berformat apk.
Beruntung, lanjutnya, banyak koleganya yang tidak percaya begitu saja. Sebab, tata bahasa yang digunakan oleh peretas berbeda dengan yang biasa dilakukan olehnya.
"Ya mengganggu banyak yang menanyakan berita itu kan, teman-teman pandai dari sisi berita, cara tata bahasa bukan yang saya gunakan," jelasnya.
Saat ini pihaknya tengah berusaha memulihkan nomor WA-nya dengan mendatangi provider penyedia jaringan.
"iya sudah dilakukan upaya pemblokiran," pungkasnya.
(ahr/apl)
