.webp)
Grup Band Dewa 19 menemui Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo. Pentolan Dewa 19, Ahmad Dhani, menyebut Gibran sempat request lagu.
Pantauan di lokasi, personel Dewa 19 yang hadir yakni Ahmad Dhani, Virza, Yuke Sampurna, Agung Yudha Asmara. Para personel Dewa 19 tampak berbincang dengan Gibran di ruang rapat Wali Kota di Balai Kota Solo.
Ahmad Dhani menyebut Gibran me-request satu lagu untuk dibawakan saat konser di Stadion Manahan 29 Juli mendatang. Dhani pun bakal membawakan lagu tersebut sebagai persembahan khusus untuk Gibran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada request dari Mas Gibran, I Want To Break Free. Iya dong sebagai pembukaan khusus," kata Dhani di Balai Kota Solo, Senin (17/7/2023).
Dhani mengaku tak tahu alasan Dewa 19 manggung di Solo hingga tiga kali karena diatur event organizer (EO). Sebagai informasi, konser pertama Dewa November 2022, Mei 2023 dan nantinya akan 29 Juli 2023.
"Setahun hampir tiga kali, tur 30 kota, orchestra dan nanti. Saya nggak tahu, tanya EO-nya, saya kalau bisa mundur ya mundur. Kasih napas sebentar, tapi Solo dihajar Dewa 19," ungkapnya.
Di sisi lain, Dhani percaya diri konser di Stadion Manahan bakal menjadi konser terbaik di sejarah Kota Solo. Apalagi, pada konser 29 Juli mendatang, Dewa 19 akan berkolaborasi dengan legendaris dunia seperti Derek Sherinian, Dino Jelusick, Jeff Scott Soto, Phil X, dan Ron 'Bumblefoot' Thal.
Sementara itu, Dewa 19 akan tampil dengan Ari Lasso, Ello, Virzha, dan mantan drummer Dewa 19 Tyo Nugros. Dalam konser tersebut, mereka juga akan berkolaborasi dengan penyanyi Shandy Sondoro dan Mahalini.
"Alasan karena nomor satu teknologi paling mutakhir, paling ini musisi Indonesia dengan musisi Amerika kan, dan di Solo lagi. Sebelumnya kan belum pernah ada," bebernya.
Menurutnya, Solo memiliki kesan tersendiri untuk Dewa 19. Hal ini karena Baladewa Solo dinilai menjadi Baladewa pertama yang mendorong Dewa 19 menjadi hits sampai saat ini.
"Solo itu memorable. Memberi kesan sendiri. Karena saat membuat album Kangen pertama kali tahun 1992, Baladewa Solo yang menganggap kami terkenal," tuturnya.
(ams/sip)
